Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Simak informasi terkait fungsi batang otak beserta penyakit terkait yang bisa terjadi. Bagian otak tentu cukup penting untuk keberlangsungan hidup manusia, termasuk bagian batang otak.
Batang otak, juga dikenal sebagai batang otak atau brainstem dalam bahasa Inggris, adalah bagian yang sangat penting dari sistem saraf pusat manusia.
Ini merupakan hubungan langsung antara otak dan sumsum tulang belakang. Batang otak terletak di bagian bawah tengkorak, menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang.
Fungsinya sangat vital dalam mengontrol fungsi-fungsi otomatis dan dasar tubuh, serta mengatur respon refleks dan kontrol kardiovaskular.
Baca Juga: Gejala Berdenging? Ini 7 Penyebab Telinga Bersuara Tiba-Tiba yang Cukup Menggangu
Untuk itu, kenali beberapa fungsi batang otak pada tubuh manusia yang wajib Anda ketahui.
Fungsi batang otak
Berikut adalah beberapa fungsi penting dari batang otak:
- Pusat Pengaturan Fungsi Otonom: Batang otak mengontrol fungsi-fungsi otonom tubuh, seperti pernapasan, detak jantung, tekanan darah, dan pencernaan. Misalnya, ia mengontrol ritme dan kedalaman pernapasan tanpa kita sadari.
- Pengaturan Pernapasan: Batang otak mengatur dan mengontrol pola pernapasan, termasuk frekuensi dan kedalaman napas. Ini memastikan bahwa tubuh mendapatkan oksigen yang cukup dan membuang karbondioksida.
- Kontrol Detak Jantung: Batang otak mengontrol detak jantung dan mengatur irama jantung untuk memastikan sirkulasi darah yang tepat ke seluruh tubuh.
- Refleks Otomatis: Berbagai refleks otomatis, seperti refleks menelan, mengedipkan mata, dan mengendurkan otot-otot wajah, diatur dan dimediasi melalui batang otak.
- Pengendalian Kebangkitan dan Tidur: Batang otak juga terlibat dalam mengontrol siklus tidur dan bangun, mengatur proses pengantaran tidur dan kebangkitan.
- Penghantaran Sinyal Sensorik dan Motorik: Berbagai sinyal sensorik (seperti panas, dingin, rasa sakit) dan motorik (gerakan otot) melalui batang otak untuk berkomunikasi antara otak dan tubuh.
- Pengendalian Refleks Motorik Sederhana: Batang otak memfasilitasi refleks motorik sederhana seperti refleks lutut, yang terjadi ketika dokter memukul lutut untuk memeriksa respons otot.
Baca Juga: Ini 9 Penyebab Kepala Sering Pusing yang Terkait Penyakit Tertentu
Kerusakan pada batang otak dapat memiliki dampak serius pada berbagai fungsi penting tubuh karena batang otak mengontrol fungsi-fungsi vital dan otomatis.
Berikut adalah beberapa kerusakan yang dapat terjadi pada batang otak dan dampaknya dilansir dari Dolman Law.
Penyakit terkait batang otak
1. Gangguan Pernapasan
Adanya cedera pada batang otak menyebabkan otak sulit mengatur pernapasan sehingga menyebabkan gangguan pernapasan, seperti pola pernapasan tidak teratur atau terhenti, yang dapat membahayakan pasien.
2. Gangguan Kardiovaskular
Kerusakan pada bagian batang otak yang mengatur detak jantung dan tekanan darah dapat menyebabkan gangguan dalam fungsi kardiovaskular, seperti aritmia atau tekanan darah tidak stabil.
3. Kelumpuhan dan Gangguan Motorik
Kerusakan pada bagian batang otak yang terlibat dalam kontrol motorik dapat menyebabkan kelumpuhan, kelemahan otot, atau kesulitan bergerak.
4. Gangguan Kehilangan Sensorik
Kerusakan pada batang otak yang menghantarkan sinyal sensorik dapat menyebabkan gangguan kehilangan sensorik, seperti hilangnya rasa atau sensasi di bagian tubuh tertentu.
5. Gangguan Fungsi Kranial
Batang otak mengendalikan sejumlah saraf kranial yang mengontrol fungsi-fungsi seperti penglihatan, pendengaran, keseimbangan, dan koordinasi. Kerusakan hingga cedere batang otak dapat menyebabkan gangguan dalam fungsi-fungsi ini.
6. Gangguan Refleks dan Koordinasi
Kerusakan pada batang otak dapat mengganggu refleks dan koordinasi gerakan otomatis, seperti refleks menelan atau mengedipkan mata.
7. Gangguan Kesadaran dan Kesadaran
Kerusakan parah pada batang otak dapat menyebabkan penurunan kesadaran atau koma.
8. Masalah dalam Siklus Tidur
Batang otak terlibat dalam mengatur siklus tidur dan bangun. Kerusakan pada bagian ini dapat mengganggu pola tidur dan menyebabkan gangguan tidur.
Kerusakan pada batang otak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera kepala, stroke, tumor otak, infeksi otak, atau kondisi neurologis tertentu.
Demikian informasi terkait fungsi batang otang hingga gangguan yang bisa terjadi pada tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News