kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kasus corona bertambah 4.000 per hari, Indonesia belum aman dari pandemi!


Jumat, 27 November 2020 / 11:24 WIB
Kasus corona bertambah 4.000 per hari, Indonesia belum aman dari pandemi!
ILUSTRASI. Indonesia saat ini belum aman dari Covid-19 karena belum dapat menurunkan penambahan kasus dari kisaran 4.000 per hari.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia saat ini belum aman dari Covid-19 karena belum dapat menurunkan penambahan kasus dari kisaran 4.000 per hari. Hal ini diungkapkan oleh Pakar epidemiologi Universitas Airlangga Laura Navika Yamani.

Laura mengingatkan pemerintah agar mengawasi pelanggaran protokol kesehatan, terutama terhadap kerumunan massa. "Indonesia dikatakan belum aman karena belum dapat menurunkan kasus harian yang masih berada di kisaran 4.000 kasus," ujar Laura, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (27/11/2020).

"Sehingga, harus ketat tentang pelanggaran protokol kesehatan, terutama kerumunan massa," lanjutnya.

Menurut Laura, kondisi penambahan kasus Covid-19 secara harian yang masih terbilang tinggi dipicu oleh beberapa kejadian kerumunan baru-baru ini. Akibatnya, fasilitas kesehatan menjadi penuh.

Baca Juga: Ini panduan WHO terbaru hadapi Covid-19, khusus untuk usia orang dewasa

"Termasuk rumah sakit (penuh) sampai antre di IGD di beberapa tempat," ungkap Laura.

Dalam waktu dekat, ada sejumlah kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan, yakni pilkada dan libur akhir tahun. Dengan demikian, pengawasan harus dilakukan secara konsisten dan menjadi fokus pemerintah dalam pengendalian penyebaran kasus Covid-19.

"Kemudian, potensi kerumunan atau pelanggaran protokol kesehatan harus diidentifikasi dan dicegah agar tidak meningkatkan kasus," tuturnya.

Baca Juga: Tips WHO untuk orang lanjut usia, biar tetap sehat di tengah pandemi corona

Kemudian, Laura mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Laura menyebut penggunaan masker, mencuci tangan secara rutin, dan menjaga jarak bukan merupakan pilihan.

"Artinya, 3M harus diterapkan sepenuhnya dan jangan merasa sudah pakai masker maka kerumunan bisa dilakukan. Ini juga yang akan mempersulit penurunan kasus," kata Laura.

Pemerintah melaporkan bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat. Hal ini terlihat dari terus bertambahnya kasus Covid-19, dengan adanya lebih dari 4.000 pasien baru.

Data pemerintah hingga Kamis (26/11/2020) mencatat, ada 4.917 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 516.753 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Epidemiolog: Kasus Covid-19 Bertambah 4.000 Lebih Per Hari, Indonesia Belum Aman dari Pandemi"
Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Kristian Erdianto

Selanjutnya: Gigi copot, konsekuensi lain dari keganasan virus corona?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×