kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kapan seseorang paling berpotensi menularkan Covid-19?


Senin, 06 September 2021 / 09:16 WIB
Kapan seseorang paling berpotensi menularkan Covid-19?
ILUSTRASI. Seorang seniman mengerjakan mural?yang didedikasikan kepada spesialis medis, polisi dan angkatan bersenjata yang terlibat dalam menanggulangi penyebaran virus corona (COVID-19), di Almaty, Kazakhstan, Selasa (5/5/2020). REUTERS/Pavel Mikheyev


Reporter: kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Virus corona sangat mudah menyebar. Asal tahu saja, infeksi SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19 dapat menular selama sekitar 2 minggu, tetapi durasi pastinya bervariasi pada setiap. 

Orang dengan infeksi dapat menginfeksi orang lain sebelum mereka mengembangkan gejala, bahkan jika mereka tidak mengalami gejala sama sekali. Virus corona baru sangat menular.  Virus ini menyebar melalui tetesan kecil atau kontak langsung dengan seseorang yang membawa infeksi. 

Metode terbaik untuk mencegah penyebaran SARS-CoV-2 adalah dengan mengisolasi diri dan mengikuti semua pedoman pemerintah setelah kemungkinan infeksi.

Lalu kapan seseorang paling berpotensi menularkan virus tersebut? 

Sebuah ulasan tahun 2020 berjudul "SARS-CoV-2, SARS-CoV, and MERS-CoV viral load dynamics, duration of viral shedding, and infectiousness: a systematic review and meta-analysis" mengatakan bahwa orang menularkan virus corona pada seminggu pertama. 

Ulasan ini berdasarkan pada data dari 5.340 orang dengan infeksi SARS-CoV-2. Studi ini menggunakan jumlah sel virus yang terdeteksi di saluran pernapasan bagian atas sebagai ukuran kasar tentang seberapa menularnya orang. 

Baca Juga: Makanan ini bisa tingkatkan risiko Covid-19, waspada!

Studi tersebut menemukan bahwa SARS-CoV-2 menyebabkan periode infeksi puncak ini terjadi lebih awal daripada virus corona lain, seperti SARS-CoV dan MERS-CoV.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa orang cenderung paling menular sekitar 2 hari sebelum mengembangkan gejala dan pada tahap awal penyakit mereka. Namun, puncak ini akan bervariasi pada setiap kasus. 

Misalnya, orang yang mengalami gejala lebih mungkin menyebarkan virus karena memiliki viral load yang lebih tinggi daripada mereka yang memiliki Covid-19 tanpa gejala. Gejalanya juga dapat meningkatkan kemungkinan penyebaran virus. 

Baca Juga: Batuk akibat Covid-19 bisa sembuh dengan 4 cara ini

Misalnya, batuk dapat meningkatkan risiko droplet yang mengandung virus menginfeksi orang lain.

WHO menyatakan bahwa orang yang mengidap Covid-19 tanpa gejala tetap dapat menularkan virus tersebut. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan seberapa menular kasus ini. 

Berapa lama seseorang dapat menularkan Covid-19? 

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kebanyakan orang dengan Covid-19 ringan hingga sedang menular hingga 14 hari setelah paparan awal. Ini dikenal sebagai masa inkubasi. Orang biasanya mengalami gejala sekitar 4-5 hari setelah infeksi. 

Baca Juga: PPKM berakhir hari ini, apakah diperpanjang lagi? Ini perkembangan kasus Covid-19

CDC juga menyatakan bahwa masa inkubasi dapat bervariasi tergantung pada kasusnya. Misalnya, orang dengan penyakit parah atau sistem kekebalan yang lemah dapat menular hingga 20 hari. Bagian kecil dari SARS-CoV-2 dapat terus menyebar lebih dari 20 hari tetapi tidak lagi menular.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapan Seseorang Menularkan Covid-19?"
Penulis : Galih Pangestu Jati
Editor : Galih Pangestu Jati

Selanjutnya: Jangan pilih-pilih vaksin Covid-19, ini alasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×