kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jangan lengah, ini gejala yang harus diwaspadai saat isolasi mandiri di rumah


Jumat, 05 Februari 2021 / 08:07 WIB
Jangan lengah, ini gejala yang harus diwaspadai saat isolasi mandiri di rumah
ILUSTRASI. Jika Anda harus melakukan isolasi mandiri di rumah karena terinfeksi Covid-19, maka Anda jangan lupa untuk memperhatikan gejala-gejala yang harus diwaspadai. REUTERS/Christian Hartmann


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jika Anda harus melakukan isolasi mandiri di rumah karena terinfeksi Covid-19, maka Anda jangan lupa untuk memperhatikan gejala-gejala yang harus diwaspadai.  

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Primaya Hospital Bekasi Utara, dr M Irfan SpPD menjelaskan bahwa memang isolasi mandiri diperuntukkan bagi pasien-pasien yang tanpa gejala (OTG) atau pun dengan gejala yang ringan. 

Sementara, untuk pasien-pasien yang batuk terus-menerus atau mengalami demam 38 derajat Celcius lebih dari itu, tidak dianjurkan untuk isolasi mandiri karena harus mendapatkan pemantauan dari tenaga medis. 

Nah, dikarenakan isolasi mandiri umumnya adalah OTG atau bergejala ringan, Irfan menegaskan bahwa ada beberapa gejala yang memang harus diwaspadai pasien saat melakukan isolasi mandiri di rumah. 

Baca Juga: Kenali urutan gejala terinfeksi virus corona untuk cegah Covid-10 kluster keluarga

"Gejala yang harus diwaspadai bila kita isolasi mandiri, kalau sudah demam lebih dari 38 (derajat celcius) kita itu harus segera ke rumah sakit," kata Irfan kepada Kompas.com, Rabu (3/1/2021). 

Selain demam di atas 38 derajat Celcius, maka Anda sebagai pasien Covid-19 yang isolasi mandiri di rumah juga harus memperhatikan gejala-gejala lain yang Anda derita. 

Misalnya Anda merasakan sakit yang memburuk dari gejala-gejala yang Anda rasakan sebelumnya, entah itu sakit tenggorokan, batuk, pilek dan lainnya. Berikutnya, Anda diminta untuk mewaspadai juga gejala sesak napas seperti napas terasa pendek dan semakin berat. 

Baca Juga: Perhatian! Ini efek samping sereh bila dikonsumsi terlalu banyak

"Pokoknya apa yang kita rasakan itu berbeda dari hari-hari sebelumnya. Fit (sehat) di awal-awal bisa saja memang tanpa gejala tapi di perkembangan berikutnya gejalanya semakin memberat," kata dia. 

"Nah kalau gejala yang dirasakan tidak seperti biasa dan memberat, kita harus langsung ke rumah sakit rujukan (khusus Covid-19)," lanjutnya. 
Terakhir, perhatikan juga batasan minimal saturasi oksigen di oksimetri harus di atas 95%.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gejala yang Harus Diwaspadai Saat Melakukan Isolasi Mandiri di Rumah"
Penulis : Ellyvon Pranita
Editor : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×