Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Batuk dan flu bisa sangat mengganggu waktu tidur di malam hari. Ini tips tidur nyenyak saat menderita batuk dan flu.
Tidur menjadi tak nyenyak lantaran demam dan hidung yang tersumbat.
Baca Juga: Mudah Dibuat Sendiri! Ini Minuman yang Efektif Membersihkan Paru-Paru
Kita juga bisa berkali-kali terbangun karena batuk yang seringnya lebih menjadi-jadi di waktu malam.
Nocturnal cough atau batuk di malam hari ini bisa disebabkan oleh banyak faktor.
Melansir dari Sleep Foundation, batuk sendiri adalah mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan dahak, lendir, dan debu yang masuk ke dalam saluran pernapasan.
Nah ketika tengah terkena flu serta batuk dan kita berbaring untuk tertidur, lendir di dalam hidung akan mengalir turun ke tenggorokan dan menggenang di sana.
Hal inilah yang akan memicu batuk terjadi lebih insten di malam hari ketika kita tengah tertidur.
Rutinitas malam untuk mengurangi batuk
Flu biasa sebenarnya tak memerlukan obat khusus. Anda hanya butuh istirahat dengan banyak tidur. Karena ada kaitan erat antara sistem imun dan kualitas tidur.
Ketika kualitas tidur terpenuhi, maka produksi hormon akan lancar dan seimbang sehingga bisa meningkatkan sistem imun tubuh.
Nah masalah yang timbul adalah, ketika kita membutuhkan tidur yang cukup untuk dapat sembuh dari flu, tapi beberapa gejala flu justru membuat kita tidur tak nyenyak.
Lantas apa yang bisa dilakukan? Berikut ini adalah beberapa rutinitas malam hari yang bisa Anda lakukan agar bisa tidur nyenyak di kala flu dan batuk:
1. Minum madu
Madu bisa digunakan meredakan gangguan iritasi pada tenggorokan dan saluran pernapasan.
Minum madu sebelum tidur bisa mengurangi intensitas batuk yang terjadi di tengah malam.
Madu yang mengandung antibakteri, antijamur dan antivirus ini juga bisa digunakan mengatasi batuk pada anak-anak.
2. Minum air hangat
Studi lama yang dilakukan di tahun 1970-an menyatakan bahwa menyesap minuman hangat sebelum tidur bisa membantu melegakan radang tenggorokan dan hidung yang tersumbat.
Minuman hangat baik teh atau air kaldu dari sup ayam, sama-sama bisa meredakan batuk, mengencerkan lendir yang membuat hidung tersumbat dan mengurangi bersin-bersin karena flu.
3. Posisikan kepala di bantal yang tinggi
Untuk mencegah lendir dari hidung mengalir ke tenggorokan dan berkumpul di sana serta memicu batuk, posisikan kepala berada di bantal yang tinggi.
Tapi terapi ini kurang cocok diterapkan pada anak-anak karena bisa berpotensi membuat anak tersedak.
4. Gunakan humidifier
Lembabkan kamar tidur dengan humidifier jika Anda tengah terdera flu dan batuk.
Karena kelembaban yang tinggi pada udara bisa membersihkan sumbatan pada saluran pernapasan.
Jadi jika kamar Anda memiliki udara yang sangat kering, segera lembabkan dengan humidifier menjelang Anda berangkat tidur.
Menjaga kelembaban udara di atas 40 persen juga bisa menekan penyebaran virus influenza, sehingga bisa melindungi seluruh anggota keluarga yang masih sehat.
Selain empat tips di atas, gunakan pula obat batuk dan obat pelega tenggorokan jika dirasa gejala flu semakin parah.
Jika batuk dan flu terjadi lebih dari 10 hari, maka sebaiknya periksakan diri ke pusat kesehatan.
Baca Juga: Buah-Buah yang Efektif Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4Tips Tidur Nyenyak ketika Tengah Flu dan Batuk ",
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News