kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini efek samping lidah buaya untuk kesehatan bila dikonsumsi secara berlebihan


Kamis, 15 April 2021 / 15:05 WIB
Ini efek samping lidah buaya untuk kesehatan bila dikonsumsi secara berlebihan


Sumber: Kompas.com | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lidah buaya memang kaya akan nutrisi, namun Anda sebaiknya tidak mengonsumsi lidah buaya secara berlebihan. Ini efek samping lidah buaya untuk kesehatan. 

Lidah buaya atau yang dikenal dengan nama ilmiah Aloe vera adalah tanaman yang mudah ditemui di Indonesia. 

Baca Juga: Lidah buaya bisa mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes

Tanaman sukulen ini dipercaya punya banyak khasiat kesehatan. Berbagai manfaat kesehatan tersebut tidak terlepas dari kandungan nutrisinya. 

Untuk diketahui, tanaman dengan tepi bergerigi itu memiliki tiga lapisan. Lapisan pertama adalah kulit luar yang tebal. Fungsinya sebagai pelindung dan mensintesis karbohidrat dan protein. 

Lapisan kedua merupakan getah kuning pahit yang disebut dengan lateks. Bagian ini mengandung antrakuinon dan glikosida yang memiliki sifat antioksidan. 
Sedangkan lapisan ketiga adalah gel jernih yang mengandung 99 persen air. Selain air, bagian ini juga mengandung glukomanan, asam amino, lipid, sterol, dan vitamin. 

Fakta nutrisi lidah buaya Dalam penelitian yang dipublikasikan di Indian Journal of Dermatology, lidah buaya mengandung berbagai nutrisi, di antaranya: 

1. Vitamin 

Aloe vera mengandung vitamin A dalam bentuk beta-karoten, vitamin C, dan E. Ketiga jenis vitamin ini merupakan antioksidan. 

Vitamin C sendiri sangat penting untuk proses pembentukan zat besi, mendukung sistem imun, dan menjaga kesehatan tulang dan gigi. Lidah buaya juga mengandung vitamin B12, asam folat, dan kolin. 

2. Enzim 

Lidah buaya mengandung 8 enzim, yaitu aliiase, alkaline phosphatase, amylase, bradykinase, carboxypeptidase, katalase, selulase, lipase, dan peroksidase. 
Bradykinase diketahui dapat membantu mengurangi peradangan berlebihan ketika diterapkan pada kulit secara topikal. 

Sedangkan jenis enzim lainnya membantu dalam pemecahan gula dan lemak. 

3. Mineral 

Lidah buaya juga memilii kandungan kalsium, kromium, tembaga, selenium, magnesium, mangan, kalium, natrium dan seng. 

Mineral-mineral tersebut sangat penting untuk berfungsinya berbagai sistem enzim dalam jalur metabolisme serta menjadi antioksidan. 

4. Gula 

Tanaman yang menyimpan air ini juga mengandung monosakarida (berupa glukosa dan fruktosa) dan polisakarida (berupa glukomanan). 

5. Antrakuinon 

Seperti yang telah disebutkan di atas, lidah buaya juga mengandung antrakuinon. Ini merupakan senyawa fenolik yang secara tradisional dikenal sebagai obat pencahar. 

Kandungan tersebut membuat Aloe vera diketahui memiliki manfaat untuk mengatasi sembelit. 

6. Asam lemak 

Tanaman berbentuk segitiga ini memiliki kandungan kolesterol, campesterol, β-sisosterol dan lupeol. 

Semua nutrisi ini memiliki aksi anti-inflamasi dan lupeol juga memiliki sifat antiseptik dan analgesik. 

7. Kandungan lainnya 

Lidah buaya juga menyediakan 20 jenis asam amino dan 7 asam amino esensial yang dibutuhkan manusia. 

Selain itu, tanaman ini mengandung asam salisilat yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri. 

Dengan kandungan-kandungan tersebut, lidah buaya memiliki beberapa manfaat seperti mencegah sembelit, mengobati luka, mencegah naiknya asam lambung, hingga membantu menurunkan berat badan. 

Efek samping lidah buaya 

Dengan berbagai khasiat tanaman sukulen ini, banyak orang memanfaatkannya. Apalagi lidah buaya adalah produk alami dan lebih tidak berisiko sehingga Anda dengan aman dapat mencobanya. 

Meski begitu, konsumsi lidah buaya tidak 100% aman. Dikutip dari HealthifyMe, ada beberapa efek samping yang harus Anda perhatikan sebelum mengonsumsinya. 

1. Konsumsi jangka panjang dari getah lidah buaya telah diketahui menyebabkan efek seperti ketidaknyamanan pencernaan, masalah ginjal, kelemahan otot dan aritmia. 

2. Mengkonsumsi gel lidah buaya yang mengandung lateks saat hamil tidak aman dan jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama, bisa berakibat fatal. 

3. Penderita iritasi usus besar atau gangguan pencernaan lainnya harus berhati-hati ketika mengonsumsi gel lidah buaya dengan lateks karena dapat memperburuk kondisi tersebut. 

4. Jangan makan gel topikal lidah buaya karena mengandung zat lain yang bisa menjadi racun. 

Secara umum, gel lidah buaya, tanpa lateks aman dikonsumsi. Tapi, jika tidak yakin apakah Anda dapat mengonsumsi gel lidah buaya atau tidak, berkonsultasilah dengan dokter. (Resa Eka Ayu Sartika) 

Baca Juga: 10 Manfaat lidah buaya untuk kesehatan: meredakan asam lambung sampai diabetes

Selanjutnya: Ini makanan yang bisa meredakan asam lambung

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Nutrisi Lidah Buaya dan Efek Samping Konsumsinya"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×