kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.911.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.226   -37,00   -0,23%
  • IDX 6.878   -3,19   -0,05%
  • KOMPAS100 1.002   -0,07   -0,01%
  • LQ45 766   -0,64   -0,08%
  • ISSI 227   0,63   0,28%
  • IDX30 394   -0,39   -0,10%
  • IDXHIDIV20 456   -1,33   -0,29%
  • IDX80 112   0,04   0,04%
  • IDXV30 114   0,89   0,79%
  • IDXQ30 128   -0,45   -0,35%

Ingin hidup sehat dan bahagia di usia 40 tahunan? Simak tips dari Avrist berikut


Senin, 01 Juli 2019 / 15:48 WIB
Ingin hidup sehat dan bahagia di usia 40 tahunan? Simak tips dari Avrist berikut


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memiliki impian hidup yang sehat merupakan keinginan setiap individu, apalagi jika hidup dihabiskan untuk bekerja mulai dari terbit matahari hingga terbenam. Nah, memasuki usia ke 44 tahun, PT Asuransi Avrist memberi empat tips sehat bahagia bagi masyarakat Indonesia khususnya bagi yang sudah berumur di atas 40 tahun. 

Presiden Direktur Avrist Anna Leonita mengatakan banyak masyarakat Indonesia menjalani siklus hidup pekerjaan yang monoton sepanjang kariernya. Yaitu bekerja 40 jam seminggu, melakukan hal yang sama selama 40 tahun, lalu kemudian pensiun dengan 40% dari gaji.

Ia menyebut, secara psikologis orang Indonesia terjebak konsep hidup “Rat Race Cycle”, yaitu suatu konsep upaya pengejaran sesuatu tanpa henti tetapi tidak mendapatkan hasil maksimal.

Untuk itu, pihaknya memberi beberapa tips sehat dan bahagia yang mudah diterapkan di usia 40-an. Yakni, pertama ubah gaya hidup dengan mengkonsumsi makanan gizi dan nutrisi seimbang. Kemudian segera perbaiki catatan bulanan keuangan, yaitu perhatikan pemasukan dan pengeluaran setiap bulan.

"Perbaiki catatannya dengan mengkurasi, mulai dari yang paling penting hingga yang paling tidak. Seimbangkan keinginan dan kebutuhan yang urgensinya paling penting, dengan sistem prioritas," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (1/7/2019).

Untuk tips selanjutnya, kata Anna, harus bisa buat pos uang yang gunanya untuk membatasi antara kebutuhan dengan keinginan.

"Bukan berarti kita tidak boleh memenuhi keinginan, tapi buatlah budget post nya. Pisahkan dari budget rutin seperti belanja bulanan, ongkos, investasi, dana tak terduga atau dana darurat. Dana darurat yang ideal untuk pasangan menikah dengan anak, adalah 12 kali pengeluaran bulanan rumah tangga," paparnya.

Terpenting lagi, lanjutnya lagi memilih produk investasi yang menguntungkan. Menurutnya, asuransi adalah salah satu bentuk investasi jangka panjang yang bisa dinikmati di saat usia matang maupun dana darurat. Namun, berinvestasi di asuransi dan di bank pastinya berbeda, tergantung kebutuhan dan profil calon nasabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×