kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Hore! Ilmuwan menemukan sinar pembunuh sel kanker


Selasa, 31 Desember 2019 / 08:27 WIB
Hore! Ilmuwan menemukan sinar pembunuh sel kanker
ILUSTRASI. Sinar laser untuk membunuh sel kanker


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - Hore! Para ilmuwan berhasil menemukan sinar berenergi tinggi yang mampu membunuh sel kanker. 

Mengutip dari situs National Science Foundation, para ilmuwan dari Universitas Californiam Riverside dan Universitas Texas, Austin menggunakan sinar laser untuk mematikan sel kanker tersebut. 

Baca Juga: Ilmuwan berhasil menciptakan teknologi pendeteksi bencana alam

Mereka menciptakan cahaya itu dari struktur yang mengandung silikon nanokristal dan molekul organik khusus. Asal tahu saja, bahan tersebut memiliki efisiensi rendah atau toksisitas tinggi. 

Para ilmuwan menyertakan ligan (molekul sederhana yang dalam senyawa kompleks berlaku sebagai donor pasangan elektron) untuk mendukung kinerja sinar laser tersebut. 

Hasilnya, ligan membantu sinar laser mengikat molekul ke nanopartikel. Dengan begitu, sinar laser tersebut bisa menjangkau sel kanker lebih dekat. 

Penemuan ini bisa jadi alat atau jalan baru untuk mengobatan penyakit kanker. Asal tahu saja, sinar tersebut dapat lebih efektif menyerang sel kanker dibandingkan sinar ultraviolet. 

Para ilmuwan menerbitkan penemuan ini di dalam Nature Chemistry. Sekedar info, proyek penemuan ini didanai oleh National Science Foundation. 

Baca Juga: Asyik! Ilmuwan berhasil ciptakan detektor norovirus yang murah

"Penelitian ini merupakan investasi dalam penelitian kimia yang memajukan pengetahuan serta berkontribusi pada kesehatan nasional," kata George Janini, Direktur Program Divisi Kimia National Science Foundation. 

Sumber : National Scienve Foundation 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×