kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hati-hati! Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Sakit Jantung & Stroke, Ini Penjelasannya


Kamis, 30 Juni 2022 / 16:20 WIB
Hati-hati! Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Sakit Jantung & Stroke, Ini Penjelasannya
ILUSTRASI. Hati-hati! Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Sakit Jantung & Stroke, Ini Penjelasannya.


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -Jakarta.  Banyak profesi saat ini yang menuntut pekerja untuk duduk di kursi dalam waktu yang cukup lama. Meskipun terkesan sepele, duduk terlalu lama bisa meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit berbahaya seperti sakit jantung dan stroke. 

Hal tersebut disampaikan oleh Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Ira Purnamasari. 

Kebanyakan pekerja kantoran bekerja dengan duduk di kursi dan menghadap komputer. Hal tersebut ditambah dengan kebiasaan makan cemilan atau makanan berminyak dengan kalori yang tinggi. 

“Makanan yang mengandung banyak kalori menyebabkan seseorang kelebihan berat badan hingga mengalami obesitas, dimana obesitas sendiri mengakibatkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes,”jelas Ira seperti dikutip dari situs UM Surabaya. 

Baca Juga: Buka Lebih dari 1 Juta Formasi, Simak Perincian Formasi CPNS dan PPPK 2022

Duduk terlalu lama tingkatkan risiko sakit jantung dan stroke

Ira menjelaskan, bahwa saat duduk dan mengonsumsi makanan berminyak yang berlebih akan menyebabkan penumpukan pada pembuluh darah arteri. 

Penumpukan lemak tersebut, lambat laun akan menebal dan mengeras. Kondisi ini bisa menyumbat aliran darah ke kantung dan otak. 

Jika aliran darah tersumbat, bisa menyebabkan seseorang mengalami sakit jantung koroner dan stroke. 

Dampak selanjutnya jika terlalu lama duduk adalah gangguan peredaran darah. Dia menegaskan jika duduk terlalu lama dapat menyebabkan gangguan peredaran atau sirkulasi darah pada salah satu kaki. 

Selain itu risiko darah terkumpul di sekitar kaki akan menimbulkan masalah lain seperti pembengkakan pada pergelangan kaki dan varises. 

Tidak hanya pada kaki saja, gangguan sirkulasi darah jika terlalu lama duduk juga bisa terjadi pada otak. 

Hal ini menyebabkan asupan darah kaya oksigen yang seharusnya diberikan kepada otak menjadi berkurang. 

Jika otak kekurangan oksigen, maka fungsi dan kemampuannya akan berkurang contohnya seperti sulit untuk fokus dan mudah lelah. 

Baca Juga: Khusus Mobil, Ini Cara Beli Pertalite dan Solar di subsiditepat.mypertamina.id

Risiko duduk terlalu lama yang terakhir adalah nyeri pada bagian punggung. Jika terlalu lama duduk, akan menyebabkan adanya tekanan yang berlebih pada tulang belakang. Hal ini diperburuk dengan posisi duduk yang tidak baik. 

“Kondisi ini mengakibatkan nyeri punggung bawah berlebih.Untuk mengurangi risiko akibat terlalu lama duduk, kita dapat meluangkan lebih lama waktu untuk melakukan olahraga,” jelas Ira. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×