kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Haruskah Penderita Kolesterol Menghindari Makan Pizza?


Senin, 11 September 2023 / 16:15 WIB
Haruskah Penderita Kolesterol Menghindari Makan Pizza?
ILUSTRASI. Kolesterol tinggi


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KOLESTEROL - Penderita kolesterol baik atau buruk konsumsi pizza? Berikut penjelasannya. 

Pizza dengan taburan daging sapi, sosis, keju,  daging ayam, dan tambahan mozarela nikmat dan cocok dimakan bersama teman-teman. 

Baca Juga: Kenali 6 Manfaat Buah Belimbing untuk Kesehatan yang Luar Biasa

Meskipun memiliki rasa gurih dan lezat, sebagian orang menghindari konsumsi pizza , khususnya penderita kolesterol. 

Alasannya, pizza disebut-sebut bisa memicu naiknya kadar kolesterol. 

Kolesterol merupakan zat lilin yang berasal dari produk hewani.

Mengutip dari Medical News Today, sampai batas tertentu, kolesterpl tidak berbahaya. 

Sekedar info, di dalam tubuh, kolesteerol dibutuhkan untuk memproduksi hormon, vitamin D, dan enzim yang dibutuhkan untuk pencernaan. 

Namun, tingginya kadar kolesterol dalam darah bisa memicu penyakit kardiovaskular. 

Beberapa bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi kolesterol makanan tingkat tinggi bisa meningkatkan kadar kolesterol darah. 

Hal tersebutlah yang membuat banyak ilmuwan dan organisasi kesehatan di dunia merekomendasikan agar orang membatasi jumlah kolesterol yang dikonsumsi. 

Hasil analisis data lainnya 

Hasil analisis data tahun 2022 menyimpulkan bahwa tidak ada kolerasi antara makanan dan kolesterol darah. 

Beberapa ilmuwan juga mempertanyakan apakah mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol memberikan perbedaan signifikan terhadap risiko penyakit kardiovaskular. 

Misalnya, penulis ulasan tahun 2018 berpendapat bahwa tidak ada cukup bukti yang mengatakan bahwa kolesterol makanan bertanggung jawab meningkatkan kemungkinan penyakit kardiovaskular. Sebaliknya, penulis berpendapat bahwa lemak jenuh dalam makanan tertentu memiliki efek ini. 

Selain itu, tidak semua makanan yang mengandung kolesterol memiliki profil nutrisi yang sama. Misalnya, telur dan udang sama-sama mengandung kolesterol, namun juga mengandung protein dan nutrisi penting lainnya serta rendah lemak jenuh. 

Lantas, apakah penderita kolesterol perlu menghindari pizza? 

Penderita kolesterol tinggi perlu membatasi asupan makanan yang meningkatkan kolesterol jahat. Biasanya, makanan tersebut mengandung lemak jenuh tinggi seperti keju dan daging merah. 

Penderita kolesterol mungkin perlu menghindari pizza yang mengandung bahan-bahan tersebut atau membatasi jumlah konsumsinya. 

Baca Juga: Mengobati Batuk Kering Menahun,Ini Manfaat Jahe Merah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×