Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto
Gejala Kencing Manis - Jakarta. Waspadai gejala kencing manis berikut ini. Cermati juga standar gula darah sesuai usia.
Penyakit kencing manis atau diabetes adalah gangguan kesehatan karena kadar gula dalam darah di atas normal. Lalu berapa kadar gula normal wanita dan pria?
Kadar gula setiap orang berbeda-beda. Kadar gula normal ditentukan usia dan faktor lain.
Dilansir dari situs Siloam Hospital, berikut ini kadar gula darah normal berdasarkan usia:
Kadar gula darah usia kurang dari 6 tahun
- Gula darah normal: 100-200 mg/dL
- Gula darah puasa: kurang lebih 100 mg/dL
- Gula darah setelah makan dan sebelum tidur: kurang lebih 200 mg/dL
Baca Juga: 15 Makanan Penurun Gula Darah yang Wajib Dikonsumsi Penderita Diabetes
Kadar gula darah usia 6-12 tahun
- Gula darah normal: 70-150 mg/dL
- Gula darah puasa: kurang lebih 70 mg/dL
- Gula darah setelah makan dan sebelum tidur: kurang lebih 150 mg/dL
Kadar gula darah usia lebih dari 12 tahun
- Gula darah normal: kurang dari 100 mg/dL
- Gula darah puasa: kurang lebih 70-130 mg/dL
- Gula darah setelah makan dan sebelum tidur: kurang lebih 10 mg/dL setelah makan dan 100-140 mg/dL sebelum tidur
Gejala kencing manis
Jika kadar gula dalam darah meningkat, tubuh akan menunjukkan gejala tertentu. Berikut sejumlah gejala kencing manis dilansir dari website Kemenkes:
Meningkatnya frekuensi buang air kecil
Gejala kencing manis yang pertama adalah meningkatnya frekuensi buang air kecil. Karena sel-sel di tubuh tidak dapat menyerap glukosa, ginjal mencoba mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin. Akibatnya, penderita jadi lebih sering kencing daripada orang normal dan mengeluarkan lebih dari 5 liter air kencing sehari. Ini berlanjut bahkan di malam hari. Penderita terbangun beberapa kali untuk buang air kecil. Itu pertanda ginjal berusaha singkirkan semua glukosa ekstra dalam darah.
Rasa haus berlebihan
Gejala kencing manis yang kedua adalah muncul rasa haus berlebihan. Dengan hilangnya air dari tubuh karena sering buang air kecil, penderita merasa haus dan butuhkan banyak air.
Rasa haus yang berlebihan berarti tubuh Anda mencoba mengisi kembali cairan yang hilang itu. Sering ‘pipis‘ dan rasa haus berlebihan merupakan beberapa "cara tubuh Anda untuk mencoba mengelola gula darah tinggi," jelas Dr. Collazo-Clavell seperti dikutip dari Health.com.
Penurunan berat badan
Gejala kencing manis yang ketiga adalah penurunan berat badan. Kadar gula darah terlalu tinggi juga bisa menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Karena hormon insulin tidak mendapatkan glukosa untuk sel, yang digunakan sebagai energi, tubuh memecah protein dari otot sebagai sumber alternatif bahan bakar.
Kelaparan
Gejala kencing manis yang keempat adalah mudah lapar. Rasa lapar yang berlebihan, merupakan tanda diabetes lainnya. Ketika kadar gula darah merosot, tubuh mengira belum diberi makan dan lebih menginginkan glukosa yang dibutuhkan sel.
Kulit jadi bermasalah
Gejala kencing manis yang kelima adalah timbul masalah kulit. Kulit gatal, mungkin akibat kulit kering seringkali bisa menjadi tanda peringatan diabetes, seperti juga kondisi kulit lainnya, misalnya kulit jadi gelap di sekitar daerah leher atau ketiak.
Penyembuhan lambat
Gejala kencing manis yang keenam adalah penyembuhan luka yang berjalan lambat. Infeksi, luka, dan memar yang tidak sembuh dengan cepat merupakan tanda diabetes lainnya. Hal ini biasanya terjadi karena pembuluh darah mengalami kerusakan akibat glukosa dalam jumlah berlebihan yang mengelilingi pembuluh darah dan arteri. Diabetes mengurangi efisiensi sel progenitor endotel atau EPC, yang melakukan perjalanan ke lokasi cedera dan membantu pembuluh darah sembuhkan luka.
Infeksi jamur
Gejala kencing manis yang ketujuh adalah timbul infeksi jamur. "Diabetes dianggap sebagai keadaan imunosupresi," demikian Dr. Collazo-Clavell menjelaskan. Hal itu berarti meningkatkan kerentanan terhadap berbagai infeksi, meskipun yang paling umum adalah candida dan infeksi jamur lainnya. Jamur dan bakteri tumbuh subur di lingkungan yang kaya akan gula.
Iritasi genital
Gejala kencing manis yang kedelapan adalah iritasi genital. Kandungan glukosa yang tinggi dalam urin membuat daerah genital jadi seperti sariawan dan akibatnya menyebabkan pembengkakan dan gatal.
Keletihan dan mudah tersinggung
Gejala kencing manis yang kesembilan adalah mudah letih dan mudah tersinggung. "Ketika orang memiliki kadar gula darah tinggi, tergantung berapa lama sudah merasakannya, mereka kerap merasa tak enak badan," kata Dr. Collazo-Clavell. Bangun untuk pergi ke kamar mandi beberapa kali di malam hari membuat orang lelah. Akibatnya, bila lelah orang cenderung mudah tersinggung.
Pandangan yang kabur
Gejala kencing manis yang kesepuluh adalah pandangan kabur. Penglihatan kabur atau atau sesekali melihat kilatan cahaya merupakan akibat langsung kadar gula darah tinggi.
Membiarkan gula darah Anda tidak terkendali dalam waktu lama bisa menyebabkan kerusakan permanen, bahkan mungkin kebutaan. Pembuluh darah di retina menjadi lemah setelah bertahun-tahun mengalami hiperglikemia dan mikro-aneurisma, yang melepaskan protein berlemak yang disebut eksudat.
Kesemutan atau mati rasa
Gejala kencing manis yang ke-11 adalah kesemutan atau mati rasa. Kesemutan dan mati rasa di tangan dan kaki, bersamaan dengan rasa sakit yang membakar atau bengkak, adalah tanda bahwa saraf sedang dirusak oleh diabetes. Masih seperti penglihatan, jika kadar gula darah dibiarkan merajalela terlalu lama, kerusakan saraf bisa menjadi permanen.
Pada diabetes, gula darah yang tinggi bertindak bagaikan racun. Diabetes sering disebut ‘Silent Killer’ jika gejalanya terabaikan dan ditemukan sudah terjadi komplikasi. Jika Anda memiliki gejala ini, segera tes gula darah atau berkonsultasi ke petugas kesehatan.
Itulah jumlah kadar gula normal dan gejala kencing manis yang harus diwaspadai. Jika gejala kencing manis terjadi, segeralah menghubungi dokter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News