kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Gejala Covid-19 varian Delta berbeda dengan umum, simak informasinya


Rabu, 14 Juli 2021 / 11:04 WIB
Gejala Covid-19 varian Delta berbeda dengan umum, simak informasinya


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saat ini, angka penyebaran virus corona varian Delta di Indonesia semakin tinggi. 

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengunggah infografis perbedaan gejala varian Delta SARS-Cov-2 dengan varian umum SARS-Cov-2 yang ditemukan pertama kali di Wuhan, China. 

Dalam infografis dijelaskan yang termasuk varian Delta adalah keturunan dari B.1.617.2 atau G/452R.V3 dari garis keturunan B.1.617 yang menyebabkan Covid-19. 

"Varian ini pertama kali teridentifikasi di India pada Desember 2020," tulis Pemprov DKI seperti diunggah Dinkes DKI Jakarta, Selasa (13/7/2021). 

Varian Delta disebut lebih mudah dan cepat menular dibandingkan dengan varian umum lainnya. 

"Riset sejauh ini menyebutkan bahwa Covid-19 varian Delta memiliki tingkat penularan lebih tinggi hingga 40 persen dibandingkan virus Corona varian Alpha," tulis Pemprov DKI. 

Baca Juga: Peserta isolasi mandiri wajib tahu, ini cara mengukur kadar oksigen dalam darah

Pemprov DKI juga memberikan klasifikasi gejala yang umumnya disebabkan oleh varian Delta dan perbandingan gejala yang disebabkan oleh varian umum. 

Gejala varian Delta: 

- Demam 

- Mual dan muntah 

- Flu parah 

- Sakit kepala 

Baca Juga: Cara cek kesembuhan pasien Covid-19 tanpa tes PCR ulang

- Sakit tenggorokan 

- Batuk 

- Diare dan sakit perut 

- Nyeri sendi 

- Hilang selera makan 




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×