kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Covid-19 Varian XBB Sudah Masuk Indonesia, Ini Pesan Kemenkes


Minggu, 23 Oktober 2022 / 05:05 WIB
Covid-19 Varian XBB Sudah Masuk Indonesia, Ini Pesan Kemenkes


Sumber: Kompas.com | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Virus Covid-19 subvarian Omicron XBB telah masuk ke Indonesia. Untuk itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat menerapkan disiplin protokol kesehatan, terutama memakai masker. 

Varian ini menyebabkan lonjakan kasus Covid-19 yang tajam di Singapura, dengan peningkatan tren perawatan di rumah sakit. 

Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril mengatakan, peningkatan kasus XBB di Negeri Singa itu sudah jauh lebih cepat dari varian sebelumnya, yaitu BA.5 dan BA.2. 

“Peningkatan kasus gelombang XBB di Singapura berlangsung cepat dan sudah mencapai 0,79 kali gelombang BA.5 dan 0,46 kali gelombang BA.2," kata Syahril dalam siaran pers, Sabtu (22/10). 

Baca Juga: Gagal Ginjal Akut Tidak Disebabkan Infeksi Covid-19 Maupun Vaksin Covid -19

Syahril mengungkapkan, sebanyak 24 negara sudah melaporkan temuan Omicron varian XBB, termasuk Indonesia, sejak pertama kali ditemukan. 

Kasus pertama XBB di Indonesia merupakan transmisi lokal, terdeteksi pada seorang perempuan berusia 29 tahun yang baru saja kembali dari Lombok, Nusa Tenggara Barat. 

“Ada gejala seperti batuk, pilek dan demam. Ia kemudian melakukan pemeriksaan dan dinyatakan positif pada 26 September. Setelah menjalani isolasi, pasien telah dinyatakan sembuh pada 3 Oktober,” jelas Syahril. 

Menyusul temuan ini, Kemenkes bergegas melakukan upaya antisipatif dengan melakukan testing dan tracing terhadap 10 kontak erat. Hasilnya, seluruh kontak erat dinyatakan negatif Covid-19 varian XBB. 

Meski varian baru XBB cepat menular, Syahril menyebut fatalitasnya tidak lebih parah dari varian Omicron. Kendati demikian, negara belum bisa dikatakan aman dari pandemi Covid-19. 

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Indonesia, 21 Oktober: Tambah 2.227 Kasus Baru, Meninggal 18

Sebab, berbagai mutasi varian baru masih berpotensi terus terjadi. Dalam tujuh hari terakhir juga dilaporkan terjadi kenaikan kasus di 24 provinsi. 

Ia lantas meminta masyarakat mengedepankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menghindari kerumunan, mencuci tangan, dan melakukan testing apabila mengalami gejala Covid-19. 
“Segera lakukan booster bagi yang belum, untuk mengurangi kesakitan dan kematian akibat Covid-19,” jelas dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul: "Covid-19 Varian XBB Masuk Indonesia, Kemenkes Minta Masyarakat Disiplin Prokes"

Penulis : Fika Nurul Ulya
Editor : Nursita Sari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×