kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.415   0,00   0,00%
  • IDX 7.143   48,47   0,68%
  • KOMPAS100 1.040   10,06   0,98%
  • LQ45 812   9,15   1,14%
  • ISSI 223   0,76   0,34%
  • IDX30 424   4,34   1,04%
  • IDXHIDIV20 504   2,49   0,50%
  • IDX80 117   1,12   0,96%
  • IDXV30 119   -0,22   -0,19%
  • IDXQ30 139   1,41   1,02%

Coba sentuh ujung jari kaki, cara mudah mendeteksi penyakit jantung


Senin, 20 Januari 2020 / 23:57 WIB
Coba sentuh ujung jari kaki, cara mudah mendeteksi penyakit jantung
ILUSTRASI. FILE PHOTO: A surgery nurse is seen beside the heart beat monitor in the operating theatre of the Unfallkrankenhaus Berlin (UKB) hospital in Berlin, Germany February 29, 2008. REUTERS/Fabrizio Bensch /File Photo


Sumber: Grid | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Siapa pun tentunya memiliki harapan untuk hidup sehat dan panjang umur.

Dan tidak seorang pun ingin bila suatu saat mengalami serangan jantung.

Untuk itulah, kita harus menjaga kesehatan jantung, dengan cara menjaga pola makan dan olahraga yang teratur.

Dengan demikian kita tidak perlu khawatir bila suatu saat terkena serangan jantung, karena kita telah menjaga jantung agar tetap sehat.

Baca Juga: Hati-hati, burnout atau kelelahan bekerja bisa mengarah ke gangguan jantung

Tetapi, pernahkah Anda penasaran dengan kondisi kesehatan jantung Anda sendiri?

Setakut apa pun mengetahui fakta yang ada, ternyata penting bagi Anda untuk mengetahui tingkat kesehatan jantung.

Jika penasaran tetapi takut atau terlalu sibuk, sehingga tak punya waktu pergi ke dokter, Anda dapat melakukan cara mudah ini.

Coba sentuh ujung jari kaki untuk mengetahui jantung kita bermasalah atau tidak.

Sangat mudah, sehingga dapat melakukannya kapan dan dimanapun.

Menurut studi terbaru orang yang fleksibel menyentuh ujung jari kaki, mengindikasikan mereka memiliki jantung yang sehat.

Baca Juga: Minum teh hijau ternyata bisa menyehatkan jantung




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×