kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental, Segera Dibantu Agar Tidak Bunuh Diri


Selasa, 24 Mei 2022 / 14:30 WIB
Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental, Segera Dibantu Agar Tidak Bunuh Diri
ILUSTRASI. Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental, Segera Dibantu Agar Tidak Bunuh Diri


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Jangan biarkan orang di sekitar Anda hidup dalam tekanan batin, depresi dan stres. Kenali ciri-ciri orang yang mengalami gangguan kesehatan mental.

Mengenali ciri-ciri orang yang mengalami gangguan kesehatan mental bisa menyelamatkan nyawa. Pasalnya, tidak sedikit orang bunuh diri akibat kesehatan mentalnya terganggu oleh depresi dan stres.

Di tengah-tengah keseharian yang penuh dengan kesibukan yang membabi buta, terkadang kita mengabaikan kesehatan mental yang sebenarnya tidak kalah penting dengan kesehatan fisik kita.

Kesehatan mental memang masih jarang menjadi pembicaraan di antara masyarakat Indonesia. Maka dari itu, banyak dari kita yang tidak sadar akan pertanda yang menunjukkan bahwa kesehatan mental kita mengalami penurunan.

Berikut ini ciri-ciri gangguan kesehatan mental sehingga butuh bantuan dari pakar kesehatan mental:

1. Mengalami perasaan sedih atau depresi lebih dari 2 minggu

Ciri-ciri pertama orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mengalami perasaan sedih atau depresi lebih dari 2 minggu. Semua orang tentu mengalami kesedihan pada sewaktu-waktu.

Namun, melansir Psych2go, sebagian besar perasaan sedih yang normal menjadi lebih baik seiring berjalannya waktu. The American Psychiatric Association menyatakan bahwa kesedihan intens yang tidak normal berlangsung hingga dua minggu dapat menjadi tanda depresi.

2. Perubahan suasana hati yang ekstrem dan tanpa sebab

Ciri-ciri kerdua orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem dan tanpa sebab. Penelitian yang dilakukan National Center of Biotechnology Information and CVI bahwa orang yang cenderung mengalami emosi positif seperti kegembiraan atau cinta lebih sering daripada yang negatif.

Jika emosi seseorang berubah-ubah setiap hari, hal itu benar-benar normal. Namun, the National Alliance for the Mentally Illness (NAMI) memperingatkan perubahan suasana hati yang dramatis dan menyebabkan, terutama perubahan besar dalam perilaku dan energi, bisa menjadi tanda gangguan bipolar.

Baca Juga: Cara Mudah & Cepat Menurunkan Berat Badan dengan Olahraga Sepeda

3. Kekhawatiran dan kecemasan menjadi tidak terkendali

Ciri-ciri ketiga orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mengalami kekhawatiran dan kecemasan yang tidak terkendali. Menurut the National Institute for Mental Health, rasa khawatir tidak terkendali merupakan tanda dari gangguan kecemasan.

Tanda-tanda lain dari gangguan kecemasan (anxiety disorder) termasuk; mengalami kesulitan untuk merasa santai, insomnia, pikiran kalut, sakit dan nyeri yang tidak dapat dijelaskan, atau mudah tersinggung.

4. Mulai menarik diri dari orang lain atau mengasingkan diri

Ciri-ciri keempat orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mulai mengasingkan diri. Meluangkan waktu dengan diri sendiri dapat membantu kesehatan mental dan fisik Anda. Namun, jika Anda terus-menerus membuat alasan untuk menghindari interaksi sosial, apakah yang akan terjadi?

Ahli kesehatan mental, Raymond Starr junior dan Howard Dubowitz, mengatakan bahwa menghindari orang atau peristiwa yang biasa dinikmati dapat menjadi tanda penyakit mental seperti depresi, kecemasan, atau gangguan psikotik.

5. Mungkin menyadari Anda mengalami halusinasi atau delusi

Ciri-ciri kelima orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mengalami halusinasi atau delusi. The National Alliance on Mental Illness (NAMI) melaporkan hingga 100.000 orang di Amerika Serikat mengalami psikosis setiap tahun.

NAMI turut menyatakan tiga dari setiap 100 orang akan mengalami episode psikotik sebagai gejala fisik atau penyakit mental seperti skizofrenia atau gangguan skizoafektif dalam hidup mereka.

6. Semakin kesulitan menghadapi situasi kehidupan normal

Ciri-ciri keenam orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah sulit menghadapi situasi kehidupan normal. The Australian Department of Health menyatakan keadaan sulit yang tidak dapat dilewati, yang mengganggu kemampuan Anda berfungsi selama lebih dari dua minggu hingga dua bulan, mungkin merupakan tanda depresi atau kecemasan.

7. Tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit

Ciri-ciri ketujuh orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah terlalu banyak tidur atau sering begadang. Fakultas Kedokteran Universitas Harvard percaya bahwa 10 hingga 18 persen dari populasi umum memiliki masalah tidur.

Namun mereka mengatakan, tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit dua hingga tiga kali lebih umum pada orang yang menderita penyakit mental.

8. Mulai menyalahgunakan obat-obatan atau alkohol

Ciri-ciri kedelapan orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah penyalahgunaan obat-obatan dan alkohol. Melansir MentalHealth.gov, satu dari empat atau 25 persen orang yang memiliki gejala penyakit mental menggunakan alkohol atau obat-obatan untuk mengobati sendiri hal-hal seperti kemarahan, kecemasan, atau mania.

9. Mengalami ledakan kemarahan yang ekstrem

Ciri-ciri kesembilan orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah mengalami ledakan kemarahan yang ekstrem. Jika Anda pernah merasakan ledakan amarah yang hampir mustahil untuk dikendalikan, itu mungkin merupakan peringatan akan tingkat stres, kesedihan yang belum terselesaikan, atau kecemasan Anda.

Berdasarkan Healthline, ledakan kemarahan yang ekstrem juga bisa menjadi tanda adanya trauma yang belum terselesaikan, gangguan bipolar, penyalahgunaan alkohol, gangguan obsesif-kompulsif, gangguan eksplosif intermiten, atau depresi.

10. Mulai berpikir untuk melukai diri sendiri atau bunuh diri

Ciri-ciri ke-10 orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dan membutuhkan bantuan adalah berpikir untuk melukai diri sendiri atau bunuh diri. Mental Health Foundation menyatakan bahwa setidaknya 10 persen orang di bawah 30 tahun pernah berpikir tentang melukai diri sendiri atau bunuh diri.

Ada berbagai alasan mengapa orang ingin melukai diri sendiri atau bunuh diri. Alasan tersebut seperti pelecehan atau penelantaran di rumah, rasa kehilangan yang berat, trauma, atau malapetaka yang tidak dapat dikendalikan atau dihindari.

Jika Anda merasa mengalami salah satu dari gejala-gejala di atas ini, Anda tidak sendirian. Mengalami gejala-gejala ini tidak mengatakan bahwa Anda adalah orang yang buruk.

Namun, penting bagi Anda untuk tetap menjaga diri sendiri meskipun itu artinya menjangkau bantuan dari ahli kesehatan mental. Kontak bantuan Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak situs web: Gerakan "Into The Light" Facebook: IntoTheLightID Twitter: @IntoTheLightID Email: intothelight.email@gmail.com Web: intothelightid.wordpress.com https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/ Save yourself Facebook: Save Yourselves Instagram: @saveyourselves.id Line: @vol7047h Web: saveyourselves.org

Itulah ciri-ciri orang yang mengalami gangguan kesehatan mental. Segera hubungi pakar kesehatan mental jika Anda mengalami ciri-ciri gangguan di atas.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Tanda Anda Butuh Bantuan Untuk Kesehatan Mental",


Penulis : Giovani Cornelia
Editor : Resa Eka Ayu Sartika

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×