kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.731   21,00   0,13%
  • IDX 8.389   22,05   0,26%
  • KOMPAS100 1.163   3,35   0,29%
  • LQ45 847   4,23   0,50%
  • ISSI 292   0,76   0,26%
  • IDX30 446   3,97   0,90%
  • IDXHIDIV20 513   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,41   0,31%
  • IDXV30 138   0,55   0,40%
  • IDXQ30 141   0,94   0,67%

Cerita suka-duka jadi relawan Covid-19


Kamis, 12 Agustus 2021 / 11:30 WIB
Cerita suka-duka jadi relawan Covid-19


Reporter: Amanda Christabel | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 masih menunjukkan taringnya. Mulai dari pemerintah hingga kelompok masyarakat bahu-membahu berupaya injak rem kuat-kuat, supaya pandemi dapat segera teredam.

Salah satunya adalah Joshua Banjarnahor, Humas dari Kantor SAR Bandung yang turut ambil bagian menjadi relawan di tengah pandemi. 

“Waktu untuk bertemu dengan keluarga jadi berkurang, saya menjaga ibu saya agar tidak terpapar. Karena setiap harinya saya bertemu orang, mulai dari melayani vaksinasi, melakukan penyemprotan desinfektan, hingga pelayanan tes swab,” ujar Joshua kepada KONTAN, Rabu (11/8).

Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, 11 Agustus: Tambah 30.625 kasus baru, selalu jaga jarak

Meskipun ada hal yang harus ia korbankan dengan menjadi relawan Covid-19, Joshua masih tetap merasakan sukacita dengan hal yang ia lakukan. “Senangnya adalah saya bisa melihat orang lain merasa tenang, sehat, dan bisa berkumpul lagi dengan keluarga mereka,” tambahnya.

Sejauh ini, Kantor SAR Bandung telah melakukan bantuan kepada masyarakat untuk turut mendukung berkurangnya angka covid-19. Bahkan, juga melakukan kerjasama dengan Kodam III Siliwangi, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dan beberapa kementerian.

“Sejauh ini kita telah melakukan fogging gratis untuk warga, dan memberikan fasilitas tes swab gratis bagi masyarakat yang kurang mampu. Kami juga membuka sentra vaksinasi. Agar masyarakat tidak bingung, kami mendirikan sentra beberapa bulan yang setiap harinya melayani vaksinasi sebanyak lebih dari 1.000 orang,” tutup Joshua.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Puan: Syarat sertifikat vaksin harus dibarengi perluasan cakupan vaksinasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Terpopuler
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×