kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Cari Obat Covid-19 untuk isoman? Cek stok di apotek lewat Farmaplus


Minggu, 18 Juli 2021 / 08:30 WIB
Cari Obat Covid-19 untuk isoman? Cek stok di apotek lewat Farmaplus


Sumber: Kementerian Kesehatan RI | Editor: Anggi Miftasha

KONTAN.CO.ID - Pada masa pandemi ini, fasilitas kesehatan menjadi hal terpenting yang dibutuhkan masyarakat Indonesia. Kementerian Kesehatan terus melakukan pembaruan pelayanan untuk memudahkan masyarakat mengakses fasilitas kesehatan.

Salah satunya dengan membuat aplikasi Farmaplus yang memungkinkan masyarakat mengakses ketersediaan obat di apotek.

Aplikasi tersebut dapat diakses melalui https://farmaplus.kemkes.go.id/.  Dalam situs tersebut, terdapat 7 jenis obat yang tersedia di 3.136 apotek, yakni Azithromycin, Favipiravir, Immunoglobulin, Ivermectin, Oseltamivir, Remdesivir, dan Tocilizumab.

Baca Juga: Kiat melindungi mata ketika seharian WFH di depan komputer

''Farmaplus ini bisa diakses dengan mudah. Kita bisa ketahui di apotek mana obat yang sedang kita cari berada,'' kata Plt. Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan drg. Arianti Anaya dalam konferensi pers secara virtual, Sabtu (10/7), seperti dilansir kemkes.go.id.

Cara mengaksesnya, Anda hanya perlu memilih obat yang ingin dicari dengan mengklik kolom kosong di sisi kiri nama obat. Kemudian mengisi provnsi dan kabupaten/kota tempat tinggal. Setelah itu, situs Farmaplus akan memberikan informasi ketersediaan obat di sekitar tempat tinggal Anda.

Baca Juga: Promo JSM Hypermart 18 Juli 2021, Hyper Diskon Weekend!

Aplikasi Farmaplus dikembangkan dengan jejaring apotek sampai ke seluruh Indonesia. Dalam hal ini, pemerintah telah mendorong seluruh industri farmasi baik swasta maupun BUMN untuk meningkatkan kapasitas produk dan mempercepat proses importasi obat.

Pendistribusian obat-obat ke Faskes dan ke apotek-apotek juga terus dipantau untuk menghindari adanya penimbunan.

Namun, ada yang perlu diingat untuk seluruh masyarakat yang hendak membeli obat. drg. Arianti mengimbau agar masyarakat berkonsultasi dahulu dengan dokter untuk membeli obat terapi COVID-19, kecuali vitamin.

Baca Juga: Actemra, Salah Satu Obat untuk Covid 19 yang Mulai Diimpor Pemerintah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×