Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Saat menjalani puasa, tentu Anda ingin tetap segar dan kuat menjalani aktivitas sehari-hari. Berikut ini tips memilih makanan sahur yang tepat.
Beberapa orang mungkin merasa cepat lemas dan cepat lapar saat menjalani ibadah puasa Ramadan.
Pemilihan makanan yang tepat untuk dikonsumsi saat sahur memengaruhi kinerja tubuh saat berpuasa. Dan, pemilihan makanan yang kurang tepat bisa membuat tubuh cepat lemas dan mudah lapar.
Menurut Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM) Aviria Ermamilia, agar tubuh tidak cepat lemas dan lapar saat berpuasa, ada tips untuk memilih makanan sahur yang benar.
"Upayakan makan sahur mendekati waktu imsak dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang ada karbohidrat, protein, sayurm dan buah," katanya, seperti dikutip dari situs UGM.
Baca Juga: Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru UGM 2022 Jalur Prestasi Dibuka, Ini Kriterianya
Pilih makanan yang lambat dicerna saat sahur
Dosen Departemen Gizi dan Kesehatan FKKMK UGM ini menyarankan masyarakat memilih makanan yang lambat dicerna. Contohnya, karbohidrat, sebaiknya memilih karbohidrat kompleks untuk dikonsumsi sebagai menu makan sahur.
Beberapa jenis karbohidrat kompleks yang bisa menjadi pilihan makan sahur, seperti nasi merah, roti gandum, dan oat.
"Karbohidrat kompleks memerlukan waktu yang lama untuk dipahami sehingga membantu menjaga rasa puas lebih lama saat istirahat," terang Aviria.
Selain karbohidrat, jangan lupa untuk mengonsumsi protein, seperti daging, ikan, dan kacang-kacangan. Kemudian, makanan tinggi serat seperti sayur dan buah-buahan serta konsumsi air putih dalam jumlah yang cukup.
Baca Juga: Pendaftaran Calon Bintara Polri 2022 Dibuka, Ada 9.284 Personil Dibutuhkan
Aviria menambahkan, makanan berserat memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, khususnya untuk menjaga kebugaran karena menahan udara dan memberikan rasa kenyang.
Usahakan juga untuk membatasi mengonsumsi makanan tinggi garam dan makanan awetan saat sahur. Sebab, makanan tinggi garam bisa meningkatkan intensitas rasa.
"Hindari makanan tinggi natrium/garam dan awetan makanan asupan garam yang terlalu tinggi menjadikan tubuh menarik cairan dari sel dan ini akan menyebabkan dehidrasi," jelas Aviria.
Dia juga menyarankan untuk menghindari minuman yang memiliki efek diuretik atau memicu buang air kecil saat sahur, seperti teh, kopi, dan minuman bersoda. Dengan demikian, Anda bisa terhindar dari dehidrasi saat beraktivitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
