kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.501.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.740   -45,00   -0,27%
  • IDX 8.647   2,68   0,03%
  • KOMPAS100 1.194   -2,61   -0,22%
  • LQ45 847   -5,47   -0,64%
  • ISSI 309   -0,04   -0,01%
  • IDX30 437   -2,15   -0,49%
  • IDXHIDIV20 510   -4,16   -0,81%
  • IDX80 133   -0,62   -0,47%
  • IDXV30 139   0,36   0,26%
  • IDXQ30 140   -0,77   -0,54%

Aduh! Kurang Tidur Bisa Bikin Berat Badan Naik


Senin, 11 April 2022 / 15:14 WIB
Aduh! Kurang Tidur Bisa Bikin Berat Badan Naik
ILUSTRASI. Ilustrasi. Seorang perempuan sedang tidur malam.


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tidur kurang bisa mengacaukan metabolsime dan menaikkan berat badan, benarkah? 

Apakah Anda tidur cukup setiap hari? 

Baca Juga: 3 Penyebab Berat Badan Naik saat Puasa

Tahukah Anda, tidur memberikan banyak dampak positif untuk kesehatan tubuh. 

Mengutip dari Kompas.com, tidur malam cukup bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, memperbaiki jaringan tubuh, dan meningkatkan memori otak. 

Sekedar info, waktu tidur ideal seseorang adalah sekitar tujuh sampai sembilan jam. 

Kurang tidur meningkatkan berat badan 

Merangkum dari WebMD, kurang tidur bisa menurunkan metabolisme tubuh serta menaikkan berat badan. 

Para peneliti menemukan bahwa pelaku diet yang mengurangi waktu tidurnya selama 14 hari membuat jumlah berat badan yang hilang dari lemak turun 55%, meskipun kalori yang diasup dalam jumlah sama. 

Kurang tidur membuat sensitivitas insulin turun lebih dari 30%. Kondisi ini tidak baik untuk kesehatan, 

Sebab, ketika tubuh tidak merespons insulin dengan baik, Anda akan mengalami kesulitan memproses lemak. 

Selain tidur cukup, Anda sebaiknya olahraga secara rutin dan menjaga pola makan untuk menurunkan sekaligus mengontrol berat badan. 

Baca Juga: Nasi Putih Bisa Memicu Penyakit Diabetes, Benarkah?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×