kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

8 Tanda peringatan serangan jantung yang tidak boleh disepelekan


Selasa, 23 Maret 2021 / 07:19 WIB
8 Tanda peringatan serangan jantung yang tidak boleh disepelekan
ILUSTRASI. 8 Tanda peringatan serangan jantung yang tidak boleh disepelekan. Tribunnews/Jeprima


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Masyarakat awam menganggap serangan jantung yang sering berujung kematian terjadi secara tiba-tiba. Sebenarnya, ada tanda-tanda yang bisa menjadi peringatan akan terjadinya serangan jantung.

Nyeri dada adalah salah satu tanda yang sering terjadi sebelum muncul serangan jantung. Selain itu, masih ada tanda-tanda lain yang bisa menjadi peringatan serangan jantung.

Jantung adalah otot yang berkontraksi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Serangan jantung atau atau infark miokard terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup darah.

Darah membawa oksigen dan nutrisi ke otot jantung. Jika tidak ada cukup darah yang mengalir ke otot jantung Anda, bagian yang terkena bisa rusak atau mati. Kondisi ini berbahaya dan terkadang mematikan.

Merangkum Medical News Today, serangan jantung biasanya disebabkan oleh penyakit jantung yang sudah berlangsung lama. Namun, kondisi ini juga dapat terjadi secara tiba-tiba.

Ada banyak faktor risiko yang berkontribusi terhadap serangan jantung. Faktor risiko serangan jantung antara lain:

  • Usia
  • Keturunan atau riwayat keluarga
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi)
  • Kolesterol tinggi
  • Obesitas
  • Pola makan yang buruk
  • Konsumsi alkohol berlebihan (secara teratur, yakni lebih dari satu minuman per hari untuk wanita dan lebih dari dua minuman per hari untuk pria)
  • Stres
  • Ketidakaktifan fisik

Serangan jantung adalah keadaan darurat medis. Sangat penting untuk mendengarkan apa yang dikatakan tubuh Anda jika menurut Anda, Anda mungkin memiliki kondisi medis ini.

Lebih baik segera mencari perawatan medis darurat dan melakukan kesalahan daripada tidak mendapatkan bantuan sama sekali saat Anda mengalami serangan jantung.

Baca juga: Daun bawang efektif menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung

Tanda peringatan serangan jantung

Merangkum Health Line, ada beberapa tanda peringatan serangan jantung yang baik diwaspadai. Berikut beberapa tanda peringatan serangan jantung:

1. Nyeri dada, tekanan, atau ketidaknyamanan di dada

Salah satu tanda peringatan serangan jantung adalah nyeri dada. Kebanyakan orang dengan serangan jantung mengalami semacam nyeri dada atau ketidaknyamanan di dada.

Namun, penting untuk dipahami bahwa nyeri dada tidak terjadi di setiap serangan jantung. Nyeri dada adalah tanda umum serangan jantung.

Orang-orang menggambarkan sensasi ini seperti perasaan seperti ada gajah berdiri di dada mereka. Sementara, beberapa orang tidak mendeskripsikan nyeri dada sebagai rasa sakit.

Sebaliknya, mereka mungkin mengatakan bahwa mereka merasakan dada terasa sesak atau tertekan. Terkadang ketidaknyamanan ini tampak buruk selama beberapa menit dan kemudian hilang.

Terkadang ketidaknyamanan muncul kembali beberapa jam atau bahkan sehari kemudian. Ini semua bisa jadi pertanda otot jantung Anda tidak mendapatkan cukup oksigen. Jika Anda mengalami nyeri dada atau sesak, Anda atau seseorang di sekitar Anda sebaiknya segera menghungi nomor darurat medis terdekat.

Simak daftar tanda peringatan serangan jantung lain di halaman selanjutnya



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×