kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 15.869   11,00   0,07%
  • IDX 7.307   111,54   1,55%
  • KOMPAS100 1.124   19,40   1,76%
  • LQ45 895   18,24   2,08%
  • ISSI 223   1,99   0,90%
  • IDX30 458   9,44   2,10%
  • IDXHIDIV20 552   11,88   2,20%
  • IDX80 129   1,99   1,57%
  • IDXV30 137   2,21   1,64%
  • IDXQ30 152   3,39   2,27%

5 Minuman Pereda Pilek yang Mudah Dibuat Sendiri di Rumah


Selasa, 06 Desember 2022 / 10:05 WIB
5 Minuman Pereda Pilek yang Mudah Dibuat Sendiri di Rumah


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pilek, penyakit yang sering muncul saat musim pancaroba dan penghujan. Ini 5 minuman pereda pilek yang mudah Anda buat sendiri di rumah.  

Pilek merupakan infeksi virus yang biasanya tidak berbahaya. 

Baca Juga: Minuman Ini Efektif Mengobati Batuk, Pilek, dan Flu

Umumnya, penderita pilek akan sembuh dalam satu sampai dua minggu setelah gejala pertama kali muncul. 

Seseorang yang menderita pilek ditandai dengan munculnya sejumlah gejala yakni: 

  • Hidung tersumbat atau meler 
  • Sakit kepala 
  • Sakit tenggorokan
  • Batuk 
  • Bersin 
  • Tekanan di telinga dan wajah 
  • Nyeri otot 

Mengutip dari Healthline, minuman hangat bisa memberikan rasa kenyaman bagi penderita pilek. 

Sebagian orang percaya percaya minuman hangat bisa meringankan sakit tenggorokan, mengurangi batuk, membuka sumbatan hidung, dan meredakan sakit kepala. 

Sebuah penelitian lama menunjukkan bahwa minum cairan tidak akan memperbaiki atau memperburuk gejala pilek.

Namun, mengonsumsi minuman seperti teh bisa membantu mengencerkan lendir, sehingga lebih mudah dibersihkan. 

Teh dan cairan lainnya bisa membantu menjaga seseorang tetap terhidrasi. Tetap terhidrasi saat melawan pilek sangat penting untuk memastikan tubuh bisa mempertahankan diri secara memadai terhadap virus. 

Teh apa yang efektif untuk meredakan pilek? 

Ada anyak teh herbal yang tersedia untuk mengatasi pilek, berikut beberapa di antaranya: 

1. Camomile 

Sebuah tinjuan tahun 2010 mencatatkan bahwa teh chamomile bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menyerang infeksi yang memicu pilek. 

Penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk mengetahui efektifitas teh chamomile terhadap pilek.

2. Jahe 

Sebuah penelitian tahun 2019 tentang jahe menunjukkan bahwa jahe bisa membantu meredakan beberapa gejala pilek seperti sakit tenggorokan dan hidung tersumbat. 

Sebuah penelitian tahun 2017 mengungkapkan bahwa jahe bisa mengurangi infeksi tenggorokan atau faringitis, karena sifat anti-inflamasinya. 

3. Teh hijau 

Sebuah penelitian tahun 2018 meneliti efek teh hijau pada orang dengan batuk dan suara setelah operasi cangkok bypass arteri koroner. 

Meskipun tidak mengurangi suara serak, glikoprotein dan katekin yang ada dalam teh hijau bisa mengurangi batuk. 

Teh hijau mengandung kafein, jadi sebaiknya Anda tidak mengonsumsinya sebelum tidur. 

4. Elderberry 

Suplemen elderberry bisa mengurangi durasi pilek dan membantu menenangkan gejala pernapasan. 

Sebuah penelitian tahun 2019 menemukan bahwa elderberry menjanjikan efek anti-inflamasi dan antioksidannya pada sistem kekebalan tubuh manusia. 

5. Peppermint 

Penelitian menunjukkan peppermint memiliki sifat antimikroba dan antioksidan. Sifat tersebut bisa membantu sistem kekebalan dan mempertahankan tubuh melawa suhu dingin. 

Para ilmuwan masih mempelajari bagaimana peppermint bekerja dengan cara ini, bahan ini bisa meningkatkan fungsi kekebalan secara keseluruhan, mengurangi mutasi sel, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular. 

Baca Juga: Bisa Mengobati Batuk, Ini Manfaat Sereh untuk Kesehatan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×