Penulis: Tiyas Septiana
KONTAN.CO.ID - Ketika Anda melakukan pemeriksaan kesehatan rutin, jangan kaget jika dokter Anda menyarankan untuk ruti berjalan kaki.
Aktivitas sederhana yang sudah kita lakukan sejak usia sekitar satu tahun ini kini dianggap sebagai “obat mujarab paling mendekati yang kita miliki,” menurut Dr. Thomas Frieden, mantan Direktur Centers for Disease Control and Prevention (CDC).
Tentu, Anda sudah tahu bahwa aktivitas fisik — termasuk jalan kaki — bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.
Namun, jalan kaki memiliki sejumlah manfaat spesifik yang mungkin belum Anda ketahui. Merangkum dari situs Health Harvard, berikut lima di antaranya yang cukup mengejutkan:
Baca Juga: BRI Kembali Pimpin Daftar Teratas Bank di Indonesia versi The Banker
1. Melawan Efek Gen Penyebab Kegemukan
Peneliti dari Harvard meneliti 32 gen yang berhubungan dengan obesitas pada lebih dari 12.000 orang.
Hasilnya, pada partisipan yang berjalan cepat selama sekitar satu jam per hari, pengaruh gen-gen tersebut terhadap berat badan berkurang hingga setengahnya.
2. Mengurangi Nafsu terhadap Makanan Manis
Dua studi dari University of Exeter menemukan bahwa jalan kaki selama 15 menit dapat menekan keinginan mengonsumsi cokelat dan mengurangi asupan cokelat saat mengalami stres.
Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa jalan kaki bisa mengurangi keinginan dan konsumsi berbagai jenis camilan manis lainnya.
3. Menurunkan Risiko Kanker Payudara
Aktivitas fisik diketahui dapat menurunkan risiko kanker payudara. Namun, sebuah studi dari American Cancer Society yang secara khusus meneliti jalan kaki menemukan bahwa wanita yang berjalan kaki setidaknya tujuh jam per minggu memiliki risiko kanker payudara 14% lebih rendah dibandingkan mereka yang berjalan tiga jam atau kurang per minggu.
Manfaat ini tetap berlaku bahkan pada wanita yang memiliki faktor risiko seperti kelebihan berat badan atau penggunaan hormon tambahan.
4. Meredakan Nyeri Sendi
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa jalan kaki dapat meredakan nyeri akibat radang sendi. Bahkan, berjalan sejauh lima hingga enam mil (sekitar 8–10 km) per minggu dapat membantu mencegah terbentuknya radang sendi.
Jalan kaki membantu melindungi sendi—terutama lutut dan pinggul yang rentan osteoartritis—dengan melumasi sendi dan memperkuat otot-otot penyangga.
Tonton: Jor-joran Impor Energi dan Pangan dari AS, RI Terancam Defisit Neraca Dagang
5. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Jalan kaki dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, terutama selama musim flu dan pilek.
Dalam sebuah studi terhadap lebih dari 1.000 pria dan wanita, mereka yang berjalan setidaknya 20 menit per hari selama lima hari atau lebih dalam seminggu mengalami 43% lebih sedikit hari sakit dibandingkan dengan mereka yang hanya berolahraga sekali seminggu atau kurang.
Bahkan jika mereka jatuh sakit, durasi dan tingkat keparahan gejalanya cenderung lebih ringan.
Selanjutnya: Kebijakan Tarif Trump Dinilai Tak Berdampak bagi Asuransi Marine Cargo, Ini Alasannya
Menarik Dibaca: 10 Cara Meningkatkan Libido Seks secara Alami, yang Berpasangan Wajib Tahu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News