kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

5 Gejala Serangan Jantung yang Perlu Diwaspadai


Kamis, 28 Juli 2022 / 14:24 WIB
5 Gejala Serangan Jantung yang Perlu Diwaspadai
ILUSTRASI. Gejala Serangan Jantung.


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Gejala serangan jantung sebenarnya bukan sesuatu yang datang secara tiba-tiba. 

Saat ini, kasus kematian mendadak akubat serangan jantung sudah banyak terjadi. 

Gejala-gejala yang jadi pertanda awal serangan jantung itu ada. Namun, gejala serangan jantung seringkali mirip dengan gejala penyakit lainnya. 

Sehingga, banyak orang yang mengabaikan gejala serangan jantung. Lantas, apa saja gejala serangan jantung yang perlu diwaspadai? 

Baca Juga: 7 Manfaat Kunyit untuk Kesehatan, Salah Satunya Meredakan Asam Lambung

Gejala serangan jantung 

Gejala serangan jantung

Dirangkum dari laman Kementerian Kesehatan, berikut adalah sejumlah gejala serangan jantung yang perlu Anda waspadai:

1. Kelelahan

Salah satu gejala serangan jantung adalah kelelahan. Saat serangan jantung terjadi, aliran darah di dalam tubuh yang menuju ke jantung menurun dan terjadi tekanan lebih pada otot sehingga tubuh terasa sangat lelah. 

Kalau rasa lelah yang amat sangat ini muncul setelah melakukan kegiatan yang biasa saja, segeralah memeriksakan diri ke dokter. Selain itu, mintalah dokter Anda untuk melakukan elektrokardiogram (EKG), yang fungsinya untuk memeriksa aktivitas jantung.

Baca Juga: 5 Manfaat Pare untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

2. Tiba-tiba pingsan

Selanjutnya, gejala serangan jantung yakni tiba-tiba pingsan tanpa sebab saat sedang melakukan kegiatan yang biasa dan tidak terlalu menguras tenaga. Sehingga, hal tersebut bisa jadi salah satu tanda adanya masalah pada jantung.

3. Sesak napas

Kemudian, salah satu gejala serangan jantung adalah sesak napas. Sesak napasa terjadi lantaran jantung memiliki peran penting dalam membawa oksigen ke seluruh tubuh sekaligus menyingkirkan karbondioksida dari jaringan. 

Jadi, jika aliran darah ke organ jantung terhambat maka akan berpengaruh pada pernapasan. Saat tiba-tiba merasa terengah-engah dan napas sesak padahal cuma melakukan kegiatan yang biasa saja, ini bisa jadi salah satu tanda atau gejala serangan jantung.

Jika merasa sesak napas setelah bangun tidur juga bisa jadi tanda ada sesuatu yang salah. Walaupun sesak napas mungkin tanda serangan jantung, tidak menutup kemungkinan itu tanda atau gejala penyakit lainnya dan salah satunya adalah asma.

Baca Juga: Kaisar Emeritus Akihito Didiagnosis Gagal Jantung, Kondisinya Mulai Membaik

4. Terasa nyeri di dada, lengan, dan punggung

Rasa nyeri pada dada, lengan, dan punggung juga bisa jadi salah satu gejala serangan jantung. Ketika serangan jantung, sel-sel otot jantung mulai kehabisan oksigen, sehingga otak akan mengirim sinyal rasa sakit melalui sistem saraf. 

Organ otak mungkin bisa dibingungkan melalui sinyal yang muncul dari lengan (atau bahu, siku, rahang, leher serta punggung bagian atas) karena sistem saraf yang dekat.

5. Detak jantung tidak teratur 

Detak jantung tidak teratur juga menjadi salah satu gejala serangan jantung. Gejala lainnya juga bisa berupa detak jantung yang sesekali terasa tidak normal. 

Misalnya datangnya detak jantung terasa terlambat atau tiba-tiba ada detak yang menyelip di antara 2 detak jantung normal. 

Demikian sejumlah gejala serangan jantung yang sebaiknya Anda waspadai dan jangan diabaikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×