kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

5 Efek samping sering menahan kencing, salah satunya meningkatkan risiko batu ginjal


Kamis, 11 November 2021 / 17:55 WIB
5 Efek samping sering menahan kencing, salah satunya meningkatkan risiko batu ginjal


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anda punya kebiasaan buruk menahan kencing? Ini efek samping menahan buang air kecil terhadap kesehatan. 

Anda pernah menahan buang air kecil? 

Baca Juga: Kenali 6 aktivitas yang bisa menaikkan gula darah, salah satunya jarang makan

Hampir semua orang pasti pernah menahan buang air kecil. Banyak penyabab seseorang sengaja menahan buang air kecil salah satunya, sulit menemukan toilet. 

Sesekali menahan kecing tidak memberikan dampak negatif bagi tubuh. 

Namun, terlalu sering menahan buang air kecil bisa menimbulkan gangguan kesehatan. 

Merangkum dari Medical News Today, ini efek samping menahan buang air kecil: 

1. Nyeri 

Anda akan merasa nyeri saat buang air bila terus menunda buang air kecil. 

Otot-otot mungkin tetap sebagian mengepal setelah urin dilepaskan, yang bisa menyebabkan kram panggul. 

2. Infeksi saluran kemih 

Beberapa kasus, menahan kencing terlalu lama bisa menyebabkan bakteri berkembang biak. Hal ini bisa menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK). 

Tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa menahan kencing menyebabkan ISK, tapi banyak dokter yang menyarankan untuk menghindarinya, terutama seseorang memiliki riwayat ISK. 

Seseorang yang tidak minum air cukup lebih rentan menderita ISK karena kandung kemih tidak memberi tahu tubuh untuk cukup sering buang air kecil. 

Hal ini bisa menyebabkan bakteri menyebar melalui saluran kemih yang menyebabkan infeksi. 

3. Peregangan kandung kemih 

Orang yang menahan kencing secara teratur dalam jangka waktu lama menyebabkan kandung kemih meregang. 

Hal ini membuat kandung kemih sulit atau tidak mungkin untuk berkontraksi dan mengeluarkan kencing secara normal. 

4. Kerusakan otot dasar panggul 

Sering menahan kencing bisa menyebabkan otot-otot dasar panggul. 

Salah satu otot ini adalah sfingter uretra yang menjaga uretra tetap tertutup, untuk mencegah urin bocor keluar. 

Bila otot tersebut rusak bisa menyebabkan inkontinensia urin. 

Melakukan latihan dasar panggul seperti kagel bisa membantu memperkuat otot-otot tersebut dan mencegah kebocoroan atau memperbaiki kehilangan otot. 

5. Batu ginjal 

Menahan kencing bisa menyebabkan terbentuknya batu ginjal pada orang yang memiliki kandungan mineral tinggi dalam urinnya. 

Asal tahu saja air kencing sering mengandung asam urat dan kalsium oksalat. 

Baca Juga: Efektif menurunkan gula darah, ini manfaat kumis kucing untuk kesehatan

Selanjutnya: Kenali 6 penyebab nyeri leher, salah satunya karena stres

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×