kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

4 Syarat yang Harus Dipenuhi Sebelum MPASI, Orangtua Wajib Paham!


Kamis, 26 September 2024 / 15:37 WIB
4 Syarat yang Harus Dipenuhi Sebelum MPASI, Orangtua Wajib Paham!
ILUSTRASI. 4 Syarat yang Harus Dipenuhi Sebelum MPASI, Orangtua Wajib Paham!.


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  ASI sudah tidak lagi mencukupi kebutuhan nutrisi bayi diusia 6 bulan ke atas. Jika sudah memasuki usia tersebut, anak membutuhkan Makanan Pendamping ASI atau MPASI.

Sebelum Anda mulai memberikan MPASI, ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan pedoman lengkap tentang MPASI untuk ibu.

Jika buah hati sudah memasuki usia yang siap menerima MPASI, Anda perlu mengetahui syarat dan pedoman yang tepat memberikan MPASI.

Bagi Anda yang akan memberikan MPASI pada buah hati, simak syarat yang perlu diperhatikan di bawah ini, dihimpun dari Buku KIA bagian anak. 

Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Orangtua saat Pemantauan Kesehatan Bayi Baru Lahir

  • Waktu yang sesuai

Anda perlu memperhatikan waktu saat mulai memberikan MPASI. MPASI diberikan saat gizi ASI sudah tidak mencukupi kebutuhan gizi bayi.

Pemberian MPASI bisa dilakukan mulai bayi umur 6 bulan.

  • Adekuat

Saat memberikan MPASI, Anda perlu mempertimbangkan jumlah, frekuensi, tekstur, dan variasi makanan. Anda perlu memenuhi makanan pokok seperti beras, biji-bijian, kentang, dan lain-lain. 

Protein juga perlu dipenuhi dalam MPASI. Protein hewani sangat dianjurkan dalam MPASI. Namun, Anda bisa juga memberikan protein nabati pada bayi. 

Protein hewani untuk MPASI bisa berupa daging ikan, ayam, hati, telur, daging sapi, udang, serta susu dan hasil olahannya.

Kacang-kacangan seperti kedelai dan kacang hijau bisa menjadi sumber protein nabati MPASI. Lemak juga penting ditambahkan pada MPASI. Lemak tersebut ditambahkan saat proses pengolahan.

Santan dan penambahan minyak bisa digunakan pada MPASI. Buah dan sayur yang mengandung vitamin A dan C bisa mulai diberikan pada bayi.

Baca Juga: Banyak yang Salah Kaprah, Gula Merah Tak Lebih Sehat dari Gula Putih

  • Pemberian MPASI harus aman

Saat memberikan MPASI, perhatikan kebersihan makanan dan peralatannya. Cuci bahan makanan hingga bersih sebelum diolah menjadi MPASI.

Peralatan memasak dan makan dicuci dengan sabun cici piring dan dibilas dengan air mengalir. Jangan lupa cuci tangan sebelum menyiapkan dan memberikan makanan pada anak.

Perhatikan juga meja makan atau tempat Anda memberikan makanan untuk bayi. Pilh tempat yang bersih agar kesehatan buah hati terjaga.

  • Diberikan dengan benar

Syarat dalam memberikan MPASI yang terakhir adalah tata cara pemberiannya. Jadwal pemberian MPASI harus teratur. MPASI diberikan pada pagi, siang, sore atau menjelang malam. 

Pemberian makan pada bayi maksimal 30 menit. Pastikan anak tidak bermain atau menonton TV saat makan. Dorong dan ajari anak untuk makan sendiri menggunakan sendok dan minum dengan gelas. 

Selanjutnya: Marak disalahgunakan, ini pentingnya mengetahui cara melindungi data pribadi

Selanjutnya: Stadion di Malaysia yang Pernah Menghelat Pertandingan Chelsea dan Spurs Dihancurkan

Menarik Dibaca: Jawa Barat Waspada Bencana, Berikut Peringatan Dini Cuaca Besok (27/9) Hujan Deras

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Sales Mastery [Mau Omzet Anda Naik? Ikuti Ini!] Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×