kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini 6 Makanan untuk Meningkatkan Kadar Albumin dalam Tubuh


Rabu, 08 Mei 2024 / 12:10 WIB
Ini 6 Makanan untuk Meningkatkan Kadar Albumin dalam Tubuh
ILUSTRASI. Makanan untuk Meningkatkan Albumin pada Tubuh. dok/Food Gravy


Penulis: Bimo Kresnomurti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Intip informasi terkait makanan untuk meningkatkan albumin untuk kesehatan tubuh. Istilah ini muncul dalam setiap pemeriksaan kesehatan lanjutan terkait dengan darah hingga ginjal manusia.

Perlu diketahui, Albumin adalah salah satu jenis protein utama yang ditemukan dalam darah manusia dan juga dalam cairan tubuh lainnya.

Contohnya, seperti cairan interstisial yang mengelilingi sel-sel dan cairan intraselular (yang berada di dalam sel). Protein ini diproduksi oleh hati dan memiliki berbagai fungsi penting dalam tubuh.

Ketika Anda memiliki penyakit ginjal, tingkat albumin cenderung turun. Albumin membantu menjaga keseimbangan cairan darah dan membantu mengangkut hormon, asam lemak, dan nutrisi.

Pada saat tes kesehatan, tentu muncul tingkat albumin pada kadar tertentu. Saat kadar albumin di bawah 4,0 g/dL, gejalanya bisa termasuk pembengkakan, kram otot, kelelahan dan kelemahan, hilangnya nafsu makan, dan kelebihan cairan di perut.

Baca Juga: Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat, Kenali 5 Manfaat Singkong Ini

Fungsi utama albumin

Daging ayam rebus

Ada beberapa fungsi albumin untuk tubuh 

  • Mempertahankan Tekanan Osmotik Darah: Albumin membantu menjaga tekanan osmotik darah dengan menarik air dari jaringan tubuh ke dalam pembuluh darah, sehingga mencegah pembengkakan berlebihan di jaringan.
  • Transportasi Zat: Albumin berperan dalam mengangkut berbagai zat dalam darah, termasuk hormon, asam lemak, obat-obatan, dan berbagai senyawa lainnya. Ini membantu dalam distribusi zat-zat tersebut ke seluruh tubuh.
  • Pembawa Asam Lemak: Albumin berperan dalam membawa asam lemak bebas dari jaringan ke hati, tempat di mana asam lemak ini dapat dimetabolisme lebih lanjut atau disimpan.
  • Buffer pH: Albumin juga berperan sebagai penyangga dalam menjaga keseimbangan pH darah, membantu mencegah perubahan drastis dalam keseimbangan asam-basa dalam tubuh.
  • Koagulasi Darah: Meskipun bukan faktor pembekuan darah utama, albumin membantu dalam pengendapan fibrinogen, sebuah protein yang penting dalam proses pembekuan darah.

Kadar albumin dalam darah sering diukur sebagai bagian dari pemeriksaan rutin untuk mengevaluasi fungsi hati dan status gizi seseorang.

Penurunan kadar albumin dalam darah dapat terjadi dalam berbagai kondisi, seperti penyakit hati, malnutrisi, atau kehilangan protein yang signifikan, dan dapat menjadi indikator adanya masalah kesehatan yang perlu ditangani.

Baca Juga: 12 Gejala Darah Tinggi yang Kadang Tak Disadari, Cek Cara Pencegahan Hipertensi

Makanan untuk meningkatkan albumin

Karena albumin diproduksi oleh tubuh, Anda perlu konsumsi makanan tinggi protein untuk mendapatkan manfaatnya. Simak daftar makanan untuk meningkatkan albumin, dilansir dari Davita.

1. Daging Ayam

Protein dari ayam bisa berkisar antara 14 hingga 28 gram. Anda dapat menggunakan produk daging segar dan hindari ayam panggang siap saji dan daging olahan lainnya, yang sering mengandung jumlah natrium dan fosforus yang tinggi.

Kelebihan natrium dan fosforus ini tidak baik untuk pasien dengan penyakit ginjal kronis.

2. Keju cottage

Dibandingkan dengan susu dan yogurt, keju memiliki kadar kalium dan fosforus yang lebih rendah.

Meski berpotensi tinggi natrium, Anda dapat memadukan konsumsi keju  dengan buah-buahan rendah kalium seperti buah beri atau buah persik.

3. Telur 

Panduan mengemil adalah cara yang bagus untuk menyisipkan protein ekstra. Satu telur setan memberikan 6 gram protein. Putih telur adalah sumber protein yang bagus dan mudah.

Anda dapat konsumsi secara rutin dua putih telur menyediakan 7,2 gram protein.

4. Ikan dan Seafood

Ikan, seperti salmon, ikan kembung, dan trout pelangi, bahkan udang, adalah pilihan protein yang bagus. Satu porsi ikan yang dimasak sebanyak 3 ons memiliki sekitar 15-21 gram protein.

5. Yogurt Yunani

Saat dimakan sebagai pengganti daging, yogurt Yunani mungkin cocok dalam rencana makan, dengan satu cangkir menambahkan 22 gram protein ke dalam diet.

Anda dapat menanyakan pada ahli gizi Anda untuk rekomendasi konsumsi Yogurt secara rutin.

6. Smoothie tinggi protein

Smoothie cepat dan mudah untuk dibuat. Selain buah favorit Anda, Anda dapat masukkan pengganti susu rendah kalium dan bubuk protein atau produk telur yang aman untuk tubuh.

Itulah sederet penjelasan terkait makanan untuk meningkatkan albumin tubuh secara efektif. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×