Penulis: Virdita Ratriani
KONTAN.CO.ID - Jumlah kasus Covid-19 yang terus bertambah di Indonesia membuat sebagian besar masyarakat khawatir.
Sebab, virus corona jenis baru tersebut dapat menginfeksi siapa saja termasuk ibu hamil dan ibu yang baru melahirkan.
Padahal, bagi ibu yang baru melahirkan pemberian ASI pertama sangat penting bagi kesehatan bayinya.
Lantas, hal tersebut menimbulkan pertanyaan apakah ibu baru melahirkan positif Covid-19 boleh kontak dengan bayinya?
Baca Juga: Tips merawat bayi di tengah pandemi, agar tidak terinfeksi virus corona
Apakah ibu baru melahirkan positif Covid-19 boleh kontak dengan bayinya?
Dirangkum dari laman Covid19.go.id, ibu yang baru melahirkan dan positif Covid-19 tetap boleh melakukan kontak fisik dengan bayinya, selama menerapkan protokol kesehatan.
Bayi sebaiknya mendapatkan ASI segera setelah dilahirkan atau yang disebut Inisiasi Menyusu Dini (IMD).
Protokol kesehatan harus diterapkan selama berinteraksi dengan bayi. Di antaranya adalah:
- Mencuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah berkontak fisik dengan bayi.
- Menjaga kebersihan permukaan benda-benda yang ada di sekitar.
- Mengenakan masker medis selama berkontak fisik dengan bayi.
Selain itu, ibu yang baru melahirkan di masa pandemi Covid-19 harus didukung agar dapat:
- Menyusui dengan aman.
- Melakukan kontak kulit ke kulit (skin-to-skin) dengan bayinya.
- Berbagi ruang dengan bayinya.
Selanjutnya: Bolehkah ibu positif Covid-19 tetap menyusui bayinya? Ini penjelasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News