kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anda penderita diabetes melitus? Ini obat herbal untuk diabetes melitus


Jumat, 01 Januari 2021 / 11:05 WIB
Anda penderita diabetes melitus? Ini obat herbal untuk diabetes melitus


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Diabetes melitus bukanlah penyakit yang bisa Anda anggap enteng. Ini obat herbal untuk diabetes melitus, solusi untuk Anda yang enggan minum obat kimia. 

Diabetes melitus alias kencing manis bukanlah penyakit yang bisa dianggap enteng. Berikut obat herbal yang dianggap efektif mengobati diabetes melitus. 

Baca Juga: 6 Manfaat lidah buaya sebagai obat herbal

Diabetes melitus atau yang lebih dikenal sebagai kencing manis, bukanlah penyakit yang asing untuk sebagian masyarakat tanah air. 

Sebab, diabetes melitus merupakan salah satu jenis penyakit yang umum diderita oleh masyarakat.  

Mengutip dari buku berjudul Care Your Self: Diabetes Melitus, seseorang dikatakan menderita penyakit diabetes melitus bila kadar gula dalam darah lebih besar dari 200mg/dl. 

Penyakit diabetes melitus disebabkan kurang aktifnya produksi hormon insulin dari sel kelenjar langerhans pada organ pankreas. 

Kondisi tersebut terjadi karea menyusutnya jumlah sel penghasil hormon insulin. Namun ada pula seseorang yang menderita diabetes melitus meskipun jumlah sel hormon insulin cukup. Hal ini disebabkan insulin tidak efisien dan tubuh tidak mampu mengoksidasi glukosa menjadi energi. 

Diabetes Melitus disebabkan oleh banyak faktor yakni, keturunan, penggunaan obat-obatan tertentu, pola hidup tidak sehat, dan obesitas. 

Penyakit diabetes melitus harus segera ditangani. Bila tidak, penyakit ini akan menggerogoti tubuh penderitanya. 

Ada beberapa cara untuk menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes melitus. Pertama, penderita bisa melakukan olahraga secara rutin. 

Kedua, penderita harus mengonsumsi makanan yang tidak memicu naiknya gula darah. Ketiga, penderita bisa mengonsumsi obat resep dokter.

Bila tidak ingin mengonsumsi obat kimia, penderita diabetes melitus bisa minum obat herbal.

Obat herbal diabetes melitus 

Belakangan obat herbal jadi idola sebagian masyarakat. Maklum saja, obat herbal mudah ditemukan atau bisa dibuat sendiri di rumah. 

Selain itu, obat herbal dipercaya aman untuk dikonsumsi dan minim efek samping. 

Untuk Anda yang sedang menderita penyakit diabetes melitus ada cukup banyak pilihan obat herbal yang bisa dikonsumsi. 

Berikut, obat herbal yang dipercaya efektif mengobati penyakit diabetes melitus.

1. Daun belimbing wuluh

Selain jadi pelengkap masakan, belimbing wuluh juga bermanfaat sebagai obat herbal yang ampuh menyembuhkan sejumlah penyakit. 

Tidak hanya buahnya, bunga dan daunnya juga bermanfaat untuk mengobati sejumlah penyakit seperti batuk, sariawan, demam, sampai penyakit diabetes melitus. 

Mengutip dari Buku Toga, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian untuk mengobati penyakit diabetes melitus bagian yang digunakan adalah daun belimbing wuluh.

Berikut bahan dan cara membuat ramuan daun belimbing wuluh untuk mengobati penyakit diabetes melitus alias kencing manis. 

Bahan 

  • Daun belimbing wuluh 20 gram
  • Air secukupnya 

Anda cuci bersih daun belimbing wuluh. Kemudian, Anda lumatkan alias tumbuk daun belimbing wuluh dengan air. Anda tumbuh daun belimbing wuluh sampai halus. 

Anda minum tumbukan daun belimbing 1/4 cangkir dua kali sehari. 

2. Duwet alias jamblang 

Duwet memiliki bentuk seperti anggur dan berwarna hitam. Duwet muda memiliki rasa asam tapi saat sudah matang rasanya manis. 

Mengutip dari buku 262 Tumbuhan Obat dan Khasiatnya,karya Drs. H. Arief Hariana, duwet memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satunya, duwet bermanfaat sebagai obat herbal penyakit diabetes melitus.

Hal ini disebabkan duwet memiliki sifat antidiabetes dan mengandung tanin yang bisa menurunkan kadar gula dalam darah. 

Bagian duwet yang bermanfaat sebagai obat herbal diabetes melitus adalah bijinya. Berikut bahan dan cara membuat obat herbal diabetes melitus.

bahan 

  • Biji duwet 15 butir 
  • Air 2 gelas 

Anda cuci sampai bersih biji duwet yang sudah dikeringkan. Kemudian Anda tumbuk atau haluskan biji duwet. 

Anda rebus biji duwet dengan air sampai mendidih dan menyisahkan air sebanyak 1 gelas. Anda bagi menjadi tiga bagian air rebusan biji duwet tersebut. Anda minum air rebusan biji duwet tiga kali sehari. 

3. Ciplukan 

Ciplukan merupakan tanaman liar yang banyak tubuh di sawah kering, dan kebun. Asal tahu saja, ciplukan bisa tumbuh subur di daerah dataran rendah dengan ketinggan maksimal 1550 di bawah permukaan tanah. 

Pohon ciplukan punya bunga dengan bentuk unik berwarna kuning. Sedangkan, buah ciplukan berbentuk bulat berwarna hijau kekuningan saat masih muda.

Mengutip dari buku berjudul Tanaman Obat Tradisional Volume 2 karya Thomas A.N.S., buah ciplukan mengandung asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, vitamin C, dan gula. 

Zat-zat tersebut membuat ciplukan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Salah satu penyakit yang bisa diobati ciplukan adalah diabetes melitus. 

Cukup mudah untuk membuat ramuan herbal ciplukan untuk obat diabetes melitus, berikut panduannya. 

Bahan 

  • Tanaman utuh ciplukan yang sudah berbuah 
  • Air 3 gelas 

Anda bersihkan tanaman ciplukan dari daun sampai ke akar-akarnya. Setelah itu, Anda layukan tanaman ciplukan yang sudah bersih. 

Bila sudah cukup layu, Anda rebus tanaman ciplukan dengan tiga gelas air sampai mendidih dan menyisahkan 1 gelas air. Anda minum air rebusan ciplukan satu kali sehari. 

4. Kayu manis 

Sudah bukan hal asing bila kayu manis banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dan taburan makanan serta minuman. 

Fakta lainnya, kayu manis bermanfaat sebagai obat herbal yang dipercaya mampu mengobati sejumlah penyakit. 

Melansir dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan Khasiatnya 2, kayu manis mengandung minyak asiri eugenol, safrole, sinamaldehide, tannin, flavonoid, kalsium, oksalat, dan damar. 

Mengutip buku berjudul The Miracle of Herb karya dr Prapto Utami, Desty Ervira Puspaningtyas S.Gz, kayu manis mengandung senyawa kafeat dan sinamat yang berperan untuk menghambat aktivitas enzim glukosidase. 

Bila aktivitas enzim glukosidase terhambat, efeknya kadar gula darah menurun. 

Memiliki senyawa aktif yang bisa menurunkan kadar gula darah, para penderita diabates tidak boleh mengonsumsi kayu manis secara sembarangan. 

Sebab, ada aturan dan cara khusus meracik kayu manis sebagai obat diabates melitus. Berikut bahan dan cara mengolahnya. 

Bahan

  • Kayu manis 2 batang (masing-masing panjang 5 cm) 
  • Air panas 200 ml 

Anda seduh kayu manis dengan air panas lalu minum selagi hangat. Anda sebaiknya minum air seduhan kayu manis tersebut dua kali sehari agar efektif menurunkan kadar gula darah. 

5. Daun kelor

Mengutip dari buku berjudul Khasiat Jitu Daun Kelor dan Sirih Merah Tumpas Penyakit karya Dani Hendarto, daun kelor segar mengandung betakaroten, thiamin, riboflavin, kalisum, vitamin C, karbohifrat, ferrum, magnesium, fosfor, kalium, dan zinc. 

Daun kelor memiliki sifat antidiabetik, hal inilah yang membuat daun kelor dipercaya efektif mengobati diabetes melitus. 

Obat herbal di atas memang dipercaya efektif untuk mengobati diabetes melitus. Ada baiknya, Anda mengonsumsi obat herbal tersebut sesuai takaran atau berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. 

6. Daun kersen 

Daun kersen bukanlah daun sembarang daun. Daun kersen mengandung cukup banyak vitamin dan nutrisi. 

Mengutip dari buku berjudul Apotik Herbal di Sekitar Anda: Buku yang Memuat Jenis-Jenis Daun Herbal, karya Obi Andareto, daun kersen mengandung saponin dan flavonoid. 

Senyawa aktif tersebut berperan untuk meningkatkan produksi insulin dalam tubuh. Hal ini yang membuat daun kersen kerap dijadikan obat diabetes melitus alias kencing manis. 

Untuk mendapatkan manfaatnya cukup mudah, Anda hanya perlu mengumpulkan bahan dan mengikuti cara meraciknya di bawah ini. 

Bahan

  • Daun kersen segar 100 gram 
  • Air 1 liter 

Anda cuci bersih daun kersen segar. Setelah itu, Anda rebus daun kersen sampai menyisahkan air 500 ml. 

Anda dinginkan air rebusan daun kersen. Anda minum air rebusan daun kersen dua kali sehari masing-masing satu gelas. 

Ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi salah satu obat herbal di atas. 

Selain itu, Anda sebaiknya mulai menjalankan pola hidup sehat dan menghindari konsumsi makanan dan minuman yang bisa memicu naiknya kadar gula dalam tubuh. 

Baca Juga: Tanaman liar, ini manfaat daun kumis kucing sebagai obat herbal

Selanjutnya: Ini manfaat minum infused water buah delima secara rutin untuk kesehatan tubuh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×