kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah 13 saham baru di indeks SMC Liquid untuk periode Februari – Juli 2019


Minggu, 27 Januari 2019 / 13:01 WIB
Inilah 13 saham baru di indeks SMC Liquid untuk periode Februari – Juli 2019


Reporter: Aldo Fernando | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada awal tahun ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan evaluasi beberapa indeks saham, salah satunya indeks IDX SMC Liquid. Dengan evaluasi tersebut, praktis, ada beberapa saham yang masuk dan juga yang keluar dari indeks SMC Liquid.

Menurut pengumuman BEI, Kamis (24/1), saham-saham tersebut masuk dalam penghitungan untuk indeks IDX SMC Liquid untuk periode perdagangan Februari sampai dengan Juli 2019.

Berikut 13 saham yang baru masuk dalam indeks SMC Liquid untuk periode Febuari hingga Juli 2019:
1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
2. PT Putradelta Lestari Tbk (DMAS)
3. PT Elnusa Tbk (ELSA)
4. PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI)
5. PT Indika Energy Tbk (INDY)
6. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
7. PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN)
8. PT M Cash Integrasi Tbk
9. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN)
10. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)
11. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
12.PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD)
13.PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON)

Sementara, sembilan saham yang keluar dari indeks IDX SMC Liquid adalah:
1. PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)
2. PT BPD Jawa Timur Tbk (BJTM)
3. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN)
4. PT Link Net Tbk (LINK)
5. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA)
6. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
7. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
8. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido MunculTbk (SIDO)
9. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)

Sebagai informasi, SMC Liquid diluncurkan berbarengan dengan indeks SMC Composite oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 21 Desember 2017. Saham-saham yang masuk ke dalam indeks SMC Composite merupakan saham yang memiliki kapitalisasi pasar kecil dan menengah, yakni berkisar di angka 1 triliun hingga Rp 50 triliun.

Konstituen saham yang masuk ke dalam indeks SMC Liquid dipilih dari saham-saham di Indeks iDC SMC Composite. Syarat untuk masuk ke dalam indeks SMC Liquid tersebut mempertimbangkan kriteria likuiditas, seperti nilai transaksi, kapitalisasi pasar atas saham free float dan harga saham. Selain itu, BEI juga mencermati aspek kondisi keuangan, kelangsungan usaha ,dan cakupan riset dari para analis efek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×