Vitamin yang wajib dikonsumsi wanita

Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Umumnya, wanita hanya konsumsi vitamin saat hamil. Namun, ini merupakan kebiasaan yang salah.

Dilansir dari Self.com, AS Preventive Services Task Force menyatakan semua wanita perlu mengonsumsi asam folat meski mereka tidak hamil.

Folat atau asam folat, adalah vitamin B yang penting untuk pertumbuhan otak dan tulang belakang pada janin yang sedang berkembang.

Tapi apa gunanya mengonsumsi folat jika Anda bahkan tidak berpikir untuk memiliki bayi? Jawabannya sederhana: karena Anda bisa saja hamil, walau tidak direncanakan, selama Anda aktif secara seksual. Bahkan, alat kontrasepsi tidak bisa menjamin 100% bahwa Anda tidak akan hamil.

"Cacat lahir dari otak dan tulang belakang terjadi pada tahap awal kehamilan (minggu-minggu pertama), bahkan sebelum seorang wanita mengetahui bahwa dia sedang hamil," kata Nancy C. Lee, MD, asisten deputi sekretaris kesehatan dan direktur di Women’s Health at the Department of Health and Human Services.

Folat dapat ditemukan di dalam buah-buahan dan sayuran (terutama sayuran hijau), serta kacang-kacangan dan produk biji-bijian yang diperkaya asam folat.

Ada kemungkinan Anda tidak mendapatkan cukup asam folat dari makanan sehari-hari, sekalipun makanan itu berbentuk makanan kemasan yang diperkaya, karena tubuh kita dapat menggunakan asam folat lebih efisien daripada folat. Jika Anda tidak terlalu tertarik pada produk multivitamin, Anda bisa mengonsumsi suplemen asam folat tunggal.

Jika seorang wanita mengonsumsi asam folat setiap hari sebelum dan selama kehamilan maka risiko cacat tabung saraf, cacat lahir dari otak atau tulang belakang pada janin, akan berkurang.

Sekitar satu dari setiap 1.000 kehamilan mengalami salah satu cacat bawaan tersebut. Mengonsumsi 0,4 miligram asam folat setiap hari dapat membantu mencegah risiko hingga 70%, jelas Lee.

Penelitian lain yang didanai oleh National Institutes of Health menemukan, bahwa asam folat dapat membantu mengurangi risiko obesitas anak di masa depan.

Selain itu, tubuh Anda pun membutuhkan asam folat untuk membuat sel-sel baru. Jika Anda sudah hamil atau sedang mencoba untuk hamil tetapi belum mengonsumsi asam folat, segera konsumsi karena lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.

Lee mengatakan, asam folat masih dapat membantu perkembangan janin jika Anda mengonsumsinya pada usia kehamilan dua atau tiga bulan.

(Lily Turangan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News