kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kontak nomor ini jika lihat ada potensi bunuh diri


Selasa, 25 Juli 2017 / 20:29 WIB
Kontak nomor ini jika lihat ada potensi bunuh diri


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Menteri Kesehatan Nila F Moeloek merasa khawatir bunuh diri kembali marak.

Dia menyarankan agar masyarakat saling menjaga dan mengingatkan orang di lingkungannya untuk tidak melakukan hal tersebut.

Jika membutuhkan bantuan untuk konsultasi, masyarakat bisa menghubungi layanan gawat darurat melalui sambungan telepon 119.

"Kami punya 119, itu selain untuk kecelakaan tapi juga bisa untuk (laporan) misalnya Anda bilang 'Ini orang cenderung mau bunuh diri', Anda (masyarakat) bisa minta tolong di 119," ujar Nila, di Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta Pusat, Selasa (25/7).

Menurut Nila, salah satu alasan seseorang melakukan bunuh diri karena ada persoalan mental.

"Pola kehidupan kita mungkin sudah berubah lagi dengan tingkat stressing (tekanan) yang tinggi," kata Nila.

Nila mengaku sudah menginstruksikan rumah sakit jiwa untuk membuka layanan konsultasi.

Masyarakat yang melihat orang lain di sekitarnya atau mengalami persoalan bisa memanfaatkan layanan tersebut.

"Jadi jangan sudah sakit betul, baru masuk konsultasi untuk mental," kata Nila.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Jenderal Kemenkes Untung Suseno Sutarjo mengatakan, layanan konseling melalui sambungan telepon 500-454 sudah tidak aktif.

Layanan konseling yang dibuka oleh Kemenkes pada peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia pada 10 Oktober 2010 itu sepi peminat.

"Sekarang kami punya 119, yang juga berfungsi sebagai call center. Bisa saja dihubungkan ke RS jiwa," kata dia. (Fachri Fachrudin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×