Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi masih terus menyebar di Indonesia. Per 22 Maret 2020, tercatat jumlah kasus positif corona di Indonesia mencapai 1,46 juta jiwa. Karenanya, pemerintah senantiasa menggaungkan pelaksaaan protokol kesehatan. Dengan begitu, saat ini masyarakat semakin banyak menjalani kegiatan dengan istilah new normal atau kebiasaan baru.
Salah satunya, General Manager Corporate Affairs PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) Deden Rochmawaty memaparkan dirinya sangat ketat dalam menjalankan protokol kesehatan.
"Saya sangat ketat melakukan protokol kesehatan karena usia saya sudah termasuk kategori lansia," ujarnya kepada kontan.co.id, Senin (22/3).
Karenanya, di manapun dan kapanpun ia selalu menerapkan protokol kesehatan mulai dari yang dasar yakni sering mencuci tangan baik dengan sabun maupun hand sanitizer dan juga menggunakan masker. Selain itu, dirinya juga tetap menambah perlindungan dengan menggunakan face shield.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 sudah bergulir, masyarakat diminta tetap disiplin terapkan prokes
"Karena tidak bisa dihindarkan jika berada di kantor atau di gedung-gedung saat naik lift itu saya merasa tidak aman jika hanya menggunakan masker saja," tuturnya.
Selain itu, sejak pandemi ini dirinya juga mengatur asupan gizi yang dikonsumsi. Ia bilang lebih sering konsumsi protein, memperbanyak konsumsi vitamin C, serta neurobion setip bulannya.
Kemudian, Deden juga semakin aktif berolahraga di tengah pandemi ini dengan berjemur atau berjalan santai di pagi hari maupun berenang.
"Ini menjadi kebiasaan baru juga sebelum pandemi saya berolahraga dalam sebulan 2-3 kali," akunya.
Dalam adaptasi kebisaan baru ini, Deden juga semakin lebih sering untuk mandi. Dari sebelumnya, pagi dan sore, saat ini ia memiliki kebiasaan mandi sebelum beristirahat. Selain itu, dirinya juga merasa semakin dipaksa untuk beradaptasi dengan dunia digital.
"Saya termasuk orang zaman dulu, jadi pastinya gaptek. Tetapi, karena pandemi ini pada awal 3 bulan pertama saya tidak bisa bertemu anak dan cucu sehingga mengharuskan bertemu melalui digital seperti zoom," imbuhnya.
Senada, Wakil Direktur Utama PT Hutchison 3 Indonesia, Danny buldansyah. Memiliki posisi yang strategis di perusahaan dirinya tetap berupaya membatasi melakukan pertemuan-pertemuan seperti meeting.
"Jika benar-benar penting baru dilakukan secara tatap muka selain tetap menerapkan protokol kesehatan pribadi," tuturnya.
Baca Juga: PPKM Mikro diperpanjang hingga 5 April 2021, ada 5 provinsi baru yang tergabung
Ia mengaku dalam seminggu sekiranya setengahnya dihabiskan pergi ke kantor walaupun tidak sepanjang hari. Danny bercerita sejak pandemi ini pergi ke kantor ia melakukan sendiri tidak bersama supir.
"Sampai di kantor juga saya langsung masuk ruangan dan berdiam di ruangan saja," katanya.
Selain kehidupan di kantor, dirinya juga senantiasa menyisihkan waktunya untuk berolahraga seminggu dua kali untuk menjaga kondisi tubuhnya. Dalam melakukan kegiatannya itu ia juga semakin terbiasa untuk menyiapkan segala sesuatunya dari rumah mulai dari bekal makanan dan minuman.
"Setelahnya juga langsung pulang, tidak ada pergi kumpul-kumpul lagi sebagai sosialisasi karena sebelumnya kegiatan olahraga sebagai bentuk sosialisasi. Namun, sekarang sudah murni menjadi olahraga," tutupnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Selanjutnya: UPDATE Corona Indonesia, Senin (22/3): Tambah 5.744 kasus baru, tetap pakai masker
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News